Studi Keterkaitan Under Bid Price, Pemutusan Kontrak, dan Risiko Kerugian Daerah

Azani, Nur (2023) Studi Keterkaitan Under Bid Price, Pemutusan Kontrak, dan Risiko Kerugian Daerah. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover + Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf - Published Version Download (594kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Tesis) Tesis.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (29MB)

Abstract

Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK Perwakilan Provinsi Sumatera Barat dengan judul “LHP atas Pemeriksaan Kepatuhan atas Belanja Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun Anggaran 2021” dan “LHP atas Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun Anggaran 2021” serta data lelang pada portal LPSE, diketahui bahwa pada Tahun 2021 terdapat 293 paket pekerjaan konstruksi dengan pengadaan secara tender. Dari 293 paket tersebut, terdapat 81 paket pekerjaan yang menyebabkan kerugian daerah dan potensi kerugian daerah sebesar Rp1.935.987.094,02, kekurangan penerimaan sebesar Rp9.660.218.603,31, serta 8 (delapan) paket diantaranya mengalami pemutusan kontrak. Atas 8 (delapan) pekerjaan tersebut, 5 (lima) paket pekerjaan diantaranya merupakan pekerjaan yang terkontrak menggunakan nilai penawaran yang terlalu rendah (kecil dari 80% nilai HPS) atau under bid price. Pemutusan kontrak pekerjaan berakibat pada hasil pekerjaan tidak dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat tepat waktu, risiko penurunan kualitas pekerjaan yang terbengkalai sampai pekerjaan tersebut dilanjutkan kembali, dan risiko kerugian daerah. Penelitian ini dilakukan dengan melihat dan menganalisis nilai penawaran terlalu rendah yang berdampak terhadap pemutusan kontrak dan risiko kerugian daerah serta hubungan antara permasalahan penetapan harga penawaran dengan penyebab terjadinya pemutusan kontrak. Hal tersebut perlu dilakukan agar kejadian pemutusan kontrak dapat dihindari dan hasil pelaksanaan proyek konstruksi dapat selesai dan segera dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan hubungan kausalitas antara permasalahan under bid price dengan pemutusan kontrak dan risiko kerugian daerah melalui penyebab-penyebab yang mempengaruhi terjadinya pemutusan kontrak mulai dari penetapan HPS dan nilai penawaran, proses pemilihan, persiapan pelaksanaan, dan saat pelaksanaan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa under bid price banyak mempengaruhi dan menjadi pemicu pemutusan kontrak yang mengakibatkan timbulnya risiko kerugian daerah. Perlu adanya perhitungan harga penawaran yang riil dengan mempertimbangkan overhead, potensi kenaikan harga bahan dan upah, biaya lainnya, serta biaya tidak terduga. Selain itu, pihak yang terlibat dalam proyek konstruksi seharusnya membuat peta risiko agar dapat memitigasi permasalahan yang terjadi selama masa pelaksanaan kontrak. Penelitian ini mengambil studi dari proyek konstruksi gedung dan bangunan sumber daya air. Oleh karena itu, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terhadap pemutusan kontrak yang terjadi pada proyek konstruksi jalan dan jembatan. Kata Kunci: under bid price, pemutusan kontrak, risiko kerugian daerah

Actions (login required)

View Item