BADAN LAYANAN UMUM : DESAIN STRUKTUR ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI

Lisa, Novianti (2023) BADAN LAYANAN UMUM : DESAIN STRUKTUR ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (Cover dan Abstrak) cover dan abstrak lisa.pdf - Published Version Download (159kB)
	Text (Bab 1 PENDAHULUAN) bab 1 lisa.pdf - Published Version Download (149kB)
	Text (Bab VI PENUTUP) BAB VI lisa.pdf - Published Version Download (140kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA lisa.pdf - Published Version Download (140kB)
	Text (Tesis Full Text) Tesis Full Lisa.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

BLU (Badan Layanan Publik) merupakan salah satu instrumen NPM (New Public Management) yang memiliki ide mengadopsi sektor privat ke dalam sektor publik. BLU memiliki tujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara ekonomis, efektif dan efisien dengan menerapkan praktik bisnis yang sehat dan mereformasi manajemen publik yang birokratis, tidak efisien dan kurang berorientasi pada pelayanan dan kinerja. Fokus penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kabupaten XY yang telah diresmikan menggunakan PPK-BLUD sejak terbitnya Peraturan Bupati XY Nomor 39 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah pada Desember 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif pihak-pihak yang terlibat dalam pengungkapan penetapan status BLU Puskesmas dan untuk mengetahui praktik desain struktur organisasi dan budaya setelah ditetapkan sebagai BLU Puskesmas. Metode pengumpulan data primer menggunakan instrumen penelitian berupa observasi lapangan dan wawancara dengan informan. Hasil penelitian menemukan bahwa (1) Latar belakang terbentuknya BLUD puskesmas karena tekanan birokrasi tempat puskesmas bernaung, baik internal maupun eksternal dari puskesmas sehingga menimbulkan berbagai reaksi dan inovasi puskesmas untuk memenuhi pelayanan kesehatan yang lebih baik. dari berbagai sisi. (2) Bentuk praktek perancangan struktur organisasi dan budaya setelah ditetapkan sebagai BLUD Puskesmas adalah ditemukannya konsep budaya privat anggota Puskesmas yang terdiri dari profesionalisme dan entrepreneurship, kemudahan pengelolaan dan realisasi keuangan yang berdampak pada kelangsungan kegiatan dan peningkatan mutu pelayanan serta pembinaan dan pengawasan dari berbagai pihak terhadap pelaksana BLUD Puskesmas. Namun terdapat beberapa kendala yaitu struktur organisasi BLU Puskesmas disesuaikan dengan SOTK (Susunan Organisasi Tata Kerja),sedangkan pada kenyataannya terdapat makna koersif yang masih berpedoman kepada struktur lama seperti Pejabat Pengelola Keuangan yang melekat jabatannya menjadi Kasubag. Tata Usaha, ketidaksesuaian karakter pelaksana dengan tujuan konsep BLU dan kegiatan yang hanya dilakukan untuk formalitas pengelolaan akreditasi dan setelah itu hanya disesuaikan.

Actions (login required)

View Item