Analisis Kinerja Struktur Gedung yang Menggunakan Base Isolation System

Sidiq, Zairah Nabilla (2023) Analisis Kinerja Struktur Gedung yang Menggunakan Base Isolation System. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (643kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (151kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB Akhir (Kesimpulan dan Saran))
BAB Akhir (Kesimpulan dan Saran).pdf - Published Version

Download (62kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (320kB) | Preview
[img] Text (Tesis (Full Text))
Tesis (Full Text).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Base isolation merupakan alat peredam gempa yang digunakan di dunia konstruksi. Pada studi ini dilakukan analysis pushover untuk mengetahui kinerja struktur dan analisis respons spektrum untuk mengetahui pengaruh penggunaan base isolation pada gedung hotel. Gedung ini menggunakan base isolator tipe HDRB (High Dumper Rubber Bearing) yang dipasang pada masing-masing kolom di basement. Terjadi perningkatan displacement yang signifikan pada lantai atap dan lantai dasar antara model FB (fixed base building) dengan model BI (base isolation). Selain itu, terjadi juga kenaikan time period yang cukup signifikan. Hasil dari analysis pushover pada model FB adalah berupa kurva kapasitas dengan performance point pada displacement 348,2 mm dan beban geser 24519,1 kN. Sedangkan hasil pushover model BI terjadi peningkatan dengan performance point pada displacement 604,4 mm dan beban geser 20851,2 kN. Dari hasil pushover dengan metoda displacement modification (FEMA-440), dapat dilihat bahwa dari segi kekuatan elemen struktur model FB termasuk level kinerja Collapse Prevention (CP). Hal ini terjadi karena struktur mengalami weak coloumn, dimana pada step 4 kolom telah mengalami collapse terlebih dahulu dibandingkan balok. Sedangkan pada model BI, termasuk level kinerja Immediate Occupancy (IO). Hal ini dapat terjadi karena struktur telah mencapai tujuan strong coloumn weak beam, dimana balok yang dahulu mengalami kehancuran dibandingkan kolom. Setiap step beban dorong mempunyai tingkatan plastisfikasi (hinges response) yang berbeda pada masing-masing elemen strukturnya. Hal ini menunjukan bahwa setiap kenaikan beban dorong yang diberikan, maka kondisi plastisfikasi pada elemen juga akan meningkat secara bertahap hingga mengalami keruntuhan. Kata Kunci: Base Isolation, HDRB, Pushover Analysis, Hinges Response, Performance Level.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TH Building construction
Divisions: Fakultas Teknik > Sipil
Depositing User: s1 Teknik Sipil
Date Deposited: 07 Mar 2023 03:01
Last Modified: 07 Mar 2023 03:01
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/200139

Actions (login required)

View Item View Item