Harry Prananda Syahputra, Daulay (2023) SEKURITISASI ISU SEPARATISME OLEH INDIA SEBAGAI JUSTIFIKASI PENCABUTAN OTONOMI KASHMIR. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (ABSTRACK)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (147kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
Bab I.pdf - Published Version Download (335kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
Bab V.pdf - Published Version Download (126kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (343kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sekuritisasi isu separatisme oleh India sebagai justifikasi pencabutan otonomi Kashmir. Pencabutan otonomi khusus Kashmir oleh India merupakan suatu langkah awal Pemerintah India dalam memberantas isu separatisme yang sudah lama ada di Kashmir. Penelitian ini menggunakan konsep sekuritisasi yang dikemukakan oleh Barry Buzan, dkk yang membagi tahapan sekuritisasi menjadi 2, yaitu tahap pemunculan isu dan tahap meyakinkan audience. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif analisis serta menggunakan sumber data sekunder. Proses awal sekuritisasi adalah tahap pemunculan isu melalui peran media massa, pengaruh partai politik, lalu dilanjutkan dengan tahap meyakinkan audience seperti pernyataan para elit politik India serta Masyarakat India. Sehingga menjadikan kebijakan pencabutan otonomi khusus Kashmir oleh India merupakan sebuah langkah awal sekuritsasi terhadap separatisme yang ada di Kashmir. Kata kunci: Sekuritisasi, Separatisme, India, Narendra Modi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JZ International relations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | s1 ilmu hubungan internasional |
Date Deposited: | 07 Mar 2023 02:53 |
Last Modified: | 07 Mar 2023 02:53 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/199975 |
Actions (login required)
View Item |