HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN PH SALIVA

Aldian, Mulyanto Lokaria (2016) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN PH SALIVA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (373kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 7 Penutup)
BAB 7 Penutup.pdf - Published Version

Download (129kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (132kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
Skripsi full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Stres merupakan respon fisiologis, psikologis dan perilaku yang tidak spesifik dan merupakan sebuah upaya untuk melakukan adaptasi. Besarnya prevalensi stres pada mahasiswa kedokteran di tingkat akhir dan gangguan pada beragam sistem tubuh yang terjadi ketika stres menuntut adanya indikator yang tepat dalam menunjukkan timbulnya stres. pH saliva diketahui sebagai prediktor ketidakseimbangan neurotransmiter sistem saraf pusat yang terjadi pada kondisi stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan nilai pH saliva. Penelitian analitik observasional ini menggunakan desain cross sectional.Penelitian dilakukan dari bulan April hingga September 2016 dengan populasi mahasiswa tingkat akhir Fakultas Kedokteran Universitas Andalas angkatan 2013. Responden penelitian berjumlah 81 mahasiswa dan dipilih secara Simple Random Sampling. Tingkat stres diukur dengan Depression, Anxiety and Stress Score(DASS) 42, sedangkan nilai pH saliva diukur dengan pH meter.Data yang diperoleh diuji secara statistik dengan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan frekuensi tingkat normal (59,26%), stres ringan (23,46%), stres sedang (13,58%), stres berat (3,70%) dan stres sangat berat(0%. Besar rata-rata pH saliva responden 7,18±0,34. Dimana rata-rata pH saliva di setiap tingkatnya 7,27 (tingkat normal), 7,10 (stres ringan), 6,99(stres sedang), dan 6,93 (stres berat). Berdasarkan hasil penelitian terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat stres dengan nilai pH saliva(p<0,05). Dimana semakin tinggi tingkat stres diikuti dengan penurunan nilai pH saliva.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: s1 pendidikan kedokteran
Date Deposited: 06 Dec 2016 07:33
Last Modified: 06 Dec 2016 07:33
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/19794

Actions (login required)

View Item View Item