KONFLIK ANTARA MASYARAKAT ADAT JORONG MALIGI DENGAN PT. PERMATA HIJAU PASAMAN II TENTANG REALISASI LAHAN PLASMA

VEBTO, RISKA GUNALDI (2013) KONFLIK ANTARA MASYARAKAT ADAT JORONG MALIGI DENGAN PT. PERMATA HIJAU PASAMAN II TENTANG REALISASI LAHAN PLASMA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text 112.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (473kB)

Abstract

Konflik masyarakat adat Maligi dengan PT. PHP II dimulai dengan penyerahan lahan atau tanah ulayat Maligi kepada PT. PHP II. Dengan perjanjian awal luas plasma 2100 hektar untuk 1050 kepala keluarga, pada kenyataanya direalisasikan hanya 665.12 hektar. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Faktor-faktor Penyebab Terjadinya Konflik Antara Masyarakat Adat Maligi Dengan PT. PHP II Tentang Realisasi Lahan Plasma?” Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi, sedangkan teknik keabsahan data dilakukan peneliti yaitu triangulasi data. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Realisasi lahan plasma masyarakat adat Maligi oleh PT. PHP II tidak sesuai dengan perjanjian awal sehingga minimbulkan konflik. Kedua, penyerahan tanah ulayat, masyarakat adat Maligi dan pemerintah bayak yang tidak mengetahui tahun berapa secara pasti diserahkan. Pribadi atau kelompok kepentingan dari masyarakat adat Maligi dan PT. PHP II sebagai aktor utama dalam konflik tentang realisasi lahan Plasma. Ketiga, konflik antara masyarakat adat Maligi dengan PT. PHP II tentang realisasi lahan Plasma disebabkan ketidak jelasan luas dan batas tanah ulayat yang diserahkan. Keempat, konflik ini akibat hubungan-hubungan yang tidak sejalan dalam bentuk ekonomi dan kekuasaan. Kelima,Tumpang tindihnya penyerahan tanah ulayat yang sama dari masyarakat adat Maligi, Sasak dan Lingkuang Aua. Dan adanya pengambilan lahan oleh masyarakat adat Maligi sendiri. Kata Kunci Penelitian : Konflik dan Realisasi Lahan Plasma.

Actions (login required)

View Item