PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BATANG DAN DAUN MENIRAN (Phyllanthus niruri L.) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HATI MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI ETANOL

Prima, Yuliani Dewi (2016) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BATANG DAN DAUN MENIRAN (Phyllanthus niruri L.) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HATI MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI ETANOL. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (141kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version

Download (164kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB Akhir)
bab akhir kesimpulan.pdf - Published Version

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (179kB) | Preview
[img] Text (Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Meniran (Phyllanthus niruri L.) merupakan tanaman herba yang telah digunakan sejak jaman kuno untuk pengobatan penyakit kuning dan penyakit hati lainnya. Tanaman ini mengandung zat antioksidan yang mampu menangkap Reactive Oxygen Species dan radikal bebas lainnya serta memiliki kandungan zat yang berfungsi sebagai agen hepatoprotektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak batang dan daun meniran terhadap gambaran histopatologi hati pada mencit yang diinduksi etanol. Penelitian eksperimental yang menggunakan pendekatan Randomized Post Test Only Control Group Design dengan sampel berjumlah 30 ekor mencit yang dibagi menjadi 5 kelompok. Satu kelompok merupakan K- (kontrol negatif) yang tidak diberikan perlakuan. Mencit diberikan etanol per oral dan kemudian pada masing-masing kelompok diberikan perlakuan berbeda, yaitu K+ (kontrol positif), P1 (ekstrak meniran 70 mg/kgBB), P2 (ekstrak meniran 140 mg/kgBB), P3 (ekstrak meniran 210 mg/kgBB). Perlakuan dilakukan setiap hari selama 21 hari. Mencit dikorbankan pada hari ke-22, kemudian dibuat preparat dengan pewarnaan hematoksilin-eosin. Gambaran kerusakan hati dihitung dengan skor Manja Roenigk yang kemudian dianalisis dengan uji statistik ANOVA diikuti dengan Post Hoc LSD. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor pada kelompok perlakuan lebih rendah dibandingkan dengan kelompok kontrol positif (P1: 55,33; P2: 48,57; P3: 41,20; vs. K+: 61,57). Hasil uji statistik ANOVA menunjukkan hasil yang bermakna dengan nilai p<0,05 dan pada uji Post Hoc LSD menunjukkan hasil yang bermakna pada pemberian ekstrak batang dan daun meniran dengan dosis bertingkat dengan nilai p<0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh pemberian ekstrak batang dan daun meniran terhadap gambaran histopatologi hati pada mencit yang diinduksi etanol. Penelitian lanjutan perlu dilakukan dengan menggunakan pemeriksaan lainuntuk melihat derajat kerusakan hati seperti melihat indeks apotosis dan menghitung ROS. Kata kunci : Phyllanthus niruri L., hati, hepatoprotektif, etanol

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: s1 pendidikan kedokteran
Date Deposited: 03 Nov 2016 04:26
Last Modified: 03 Nov 2016 04:26
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/19336

Actions (login required)

View Item View Item