Studi Atas Anggaran Belanja Modal dan Anggaran Belanja Yang Menimbulkan Aset Tetap Pada Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman

yose, gusti rahman (2016) Studi Atas Anggaran Belanja Modal dan Anggaran Belanja Yang Menimbulkan Aset Tetap Pada Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (Abstrak) 1. Abstrak.pdf - Published Version Download (150kB) | Preview
Preview	Text (Bab I Pendahuluan) 2. Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (217kB) | Preview
Preview	Text (Bab V Kesimpulan dan Saran) 3. Bab 5 Penutup.pdf - Published Version Download (197kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (153kB) | Preview
	Text (Tesis Full Text) 5. Tesis Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran dan menganalisis tentang belanja modal yang tidak sesuai dengan kewenangan yang diatur dalam PP No.38 Tahun 2007. Dan analisis terhadap belanja – belanja yang menghasilkan aset tetap serta upaya yang dilakukan untuk memperbaiki penganggaran atas belanja yang menimbulkan aset tetap. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder berupa Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), dan Laporan Keuangan Dinas Prasarana Jalan Jalan Tata Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Barat untuk tahun anggaran 2009 – 2014.. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan kriteria – kriteria yang ditetapkan dalam PP No. 38 Tahun 2007 serta berdasarkan pertimbangan akuntansi dalam penganggaran atas suatu pekerjaan yang dapat menghasilkan aset tetap. Hasil dari penelitian menunjukkan selama tahun 2009 sampai tahun 2014 terdapat belanja modal yang bukan kewenangan pada Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman dan selama enam tahun itu pula (kecuali tahun 2013) terdapat kesalahan dalam penganggaran atas belanja-belanja yang menimbulkan aset tetap. Jumlah belanja modal yang bukan kewenangan tertinggi terdapat pada kelompok belanja modal jalan, irigasi dan jaringan. sementara untuk belanja yang menghasilkan aset tetap tertinggi terjadi terdapat pada belanja atas pekerjaan yang menghasilkan gedung dan bangunan. Kondisi ini tentunya mempengaruhi keandalan dalam pelaporan keuangan dan pengamanan terhadap aset, sehingga Dinas Prasarana Jalan Tata Ruang dan Permukiman perlu memfokuskan penganggaran melalui prinsip akuntabilitas dan pendekatan aset. Kata Kunci : Pembagian Kewenangan, Belanja Modal, Belanja Yang Menimbulkan Aset Tetap, Aset Tetap.

Actions (login required)

View Item