FAKTOR DETERMINAN KEANDALAN INFRASTRUKTUR IRIGASI TERHADAP KECUKUPAN SUPLAI AIR IRIGASI (STUDI KASUS DAERAH IRIGASI KOTO KANDIS KABUPATEN PESISIR SELATAN)

YUNI, DELDIA SARI (2015) FAKTOR DETERMINAN KEANDALAN INFRASTRUKTUR IRIGASI TERHADAP KECUKUPAN SUPLAI AIR IRIGASI (STUDI KASUS DAERAH IRIGASI KOTO KANDIS KABUPATEN PESISIR SELATAN). Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
244.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Pembangunan infrastruktur irigasi merupakan usaha strategis dalam perkembangan perekonomian nasional, terbukti pada tahun 1984 – 2004 jaringan irigasi berperan menjadikan Indonesia swasembada beras. Rusaknya salah satu bagian infrastruktur tersebut, akan mengakibatkan efisiensi dan efektifitas irigasi menurun. Keberlanjutan sistem irigasi sangat tergantung pada keandalan air irigasi dan keandalan prasarana irigasi, yang dapat memberikan pelayanan irigasi secara optimal (PP No.20/2006), sedangkan menurut Pasandaran (1991) keandalan sistem irigasi merupakan kemampuan suatu sistem irigasi untuk menjaga fungsi irigasi terhadap ambang keragaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Semakin meningkat kebutuhan penggunaan air akibat perluasan wilayah, maka ambang batas keragaan irigasi juga akan semakin meningkat. Dengan kata lain, keandalan infrastruktur irigasi meliputi sepanjang siklus hidup penyelenggaraan infrastruktur irigasi tersebut, tidak hanya ditentukan pada fase perencanaan irigasi, tetapi juga pada fase selanjutnya, proses konstruksi serta upaya pengelolaan yang semakin efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor determinan yang berperan terhadap keandalan infrastruktur irigasi pada fase studi, perencanaan dan desain, fase konstruksi, fase operasi dan pemeliharaan (O&P) serta fase rehabilitasi. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa, faktor determinan yang berperan terhadap keandalan infrastruktur pada fase studi, perencanaan dan desain adalah usulan dan peran serta masyarakat setempat (21,61%), ketersediaan data hidro-iklim yang handal serta penggunaan peralatan dan teknologi yang tepat (17,27%), dan perencanaan yang mengakomodasi perubahan morfologi sungai (16,50%) dengan nilai Concistency Ratio (CR) sebesar 8,72%. Faktor determinan yang berperan terhadap keandalan infrastruktur pada fase konstruksi adalah metoda konstruksi yang tepat (23,84%), pemilihan teknologi serta analisis yang tepat (22,55%), dengan nilai CR sebesar 1,72%. Faktor determinan yang berperan terhadap keandalan infrastruktur pada fase O&P adalah manajemen efisiensi O&P secara teknis (23,91%), adanya pengawasan dan sanksi yang diberikan dalam pelaksanaan O&P serta adanya perangkat regulasi yang baik dalam manajemen O&P (22,17%), dengan nilai CR sebesar 4,42%. Faktor determinan yang berperan terhadap keandalan infrastruktur pada fase rehabilitasi adalah koordinasi yang jelas antar pemangku kepentingan (stakeholder) ditingkat pusat & daerah dengan bobot 49,87%, dengan nilai CR sebesar 4,25%. Sedangkan hasil urutan fase (siklus) infrastruktur yang dominan berperan terhadap keandalan infrastruktur irigasi pada DI Koto Kandis diperoleh bahwa fase rehabilitasi menempati peringkat pertama dengan bobot 56,86%, diikuti fase O&P menempati peringkat kedua dengan bobot 21,28%, fase studi, perencanaan & desain menempati peringkat ketiga dengan bobot 17,28%, dan fase konstruksi menempati posisi paling rendah yaitu 4,58%, dengan nilai CR sebesar 7,92%. Kata Kunci : faktor determinan, fase (siklus) infrastruktur, keandalan infrastruktur irigasi, studi, perencanaan & desain, proses konstruksi, operasi & pemeliharaan, rehabilitasi. 1.1. Latar Belakang Masalah Kebutuhan pangan yang meningkat sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk memerlukan upaya peningkatan pangan secara terus-menerus, apalagi jika jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2035 diperkirakan mencapai 215 juta jiwa (www.bapppenas.go.id). Menurut Hardjoamidjojo (1994), faktor utama pendukung pembangunan pertanian, terutama dalam mencapai swasembada pangan adalah membangun, merehabilitasi jaringan irigasi, serta mengembangkan waduk dan bendung pengairan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Pascasarjana Tesis
Depositing User: Ms Lyse Nofriadi
Date Deposited: 25 Feb 2016 05:09
Last Modified: 25 Feb 2016 05:09
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/1905

Actions (login required)

View Item View Item