Faktor– Faktor yang Berhubungan dengan Keracunan Merkuri pada Masyarakat Jorong Muaro Cubadak Kecamatan Rao Kabupaten Pasaman Tahun 2016

eva, soelastri harahap (2016) Faktor– Faktor yang Berhubungan dengan Keracunan Merkuri pada Masyarakat Jorong Muaro Cubadak Kecamatan Rao Kabupaten Pasaman Tahun 2016. Diploma thesis, universitas andalas.

[img]
Preview
Text (abstrak)
abstrak.pdf - Published Version

Download (156kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab 1)
bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version

Download (431kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab 6)
BAB 6.pdf - Published Version

Download (66kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (60kB) | Preview
[img] Text (skripsi)
skripsi ririn.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Tujuan Semua bentuk merkuri bersifat racun meskipun toksisitasnya berbeda anatara satu senyawa dengan senyawa yang lain. Keracunan merkuri “hydrargyria” atau mercurialism adalah kondisi medis yang disebabkan masuknya merkuri atau senyawa-senyawa kedalam tubuh manusia.Data penggunaan merkuri pada PETI wilayah kerja Naga Juang terdapat 680 buah gelundungan dengan pemakaian merkuri 13.600 ml/ hari.TujuanpenelitianiniadalahuntukmengetahuiFaktor-faktor yang berhubungan dengan keracunana merkuri pada masyarakat di Jorong Muaro Cubadak Kecamatan Rao Kabupaten Pasaman Tahun 2016. Metode Penelitianiniadalah penelitian kuantitatif analitik observasional dengan desain cross sectional,, dilakukan di Jorong muaro Cubadak Kecamatan Rao Kabupaten Pasamanpadabulanfebruari-agustus 2016 dengan43responden, pengambilansampeldenganmetodetotal sampling. Ujistatistik yang digunakanChi-Square. Hasil Hasilpenelitianmenunjukkandari8variabelterdapat5variabel yang berhubunganyaituumur p-value 0,001 OR 30, konsumsiberas p-value 0,001 OR 15, sumber irigasi beras p-value 0,01 OR 10,35, lama tinggal/ bermukimp-value 0,02 OR 6,66dankebiasaanmandidi sungai p-value 0,002 OR 20,30danvariabel yang tidakberhubunganadalah status gizi, tingkat pengetahuan dan sumber air minum. Kesimpulan Disimpulkan bahwa umur, sumber konsumsi beras,sumber irigasi sawah, lama tinggal/ bermukim, kebiasaan mandi di sungai dapat menyebabkan keracunan merkuri,diharapkanmasyarakat dapat mengurangi kontak langsung/ tidak langsung dengan air sungai Batang Cubadak dan berperan aktif dengan pemerintah terkait dalam upaya pencegahan dan penanggulangan keracunan merkuri.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 27 Oct 2016 07:23
Last Modified: 27 Oct 2016 07:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/18257

Actions (login required)

View Item View Item