FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH KE PENGUNAAN NON SAWAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP PENDAPATAN PETANI DI KABUPATEN KERINCI

masnon, masnon (2016) FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH KE PENGUNAAN NON SAWAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP PENDAPATAN PETANI DI KABUPATEN KERINCI. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
7.ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (290kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Pendahuluan)
8. BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (351kB) | Preview
[img]
Preview
Text (kesimpulan dan saran)
12. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (230kB) | Preview
[img] Text (Tesis Full Text)
TESIS FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Konversi lahan pertanian terjadi sebagai konsekuensi logis dari perkembangan wilayah. Konversi lahan pertanian sering menimbulkan dampak negatif terutama dalam konteks ketahanan pangan dan kondisi sosial ekonomi petani. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan karakteristik petani padi sawah yang mengkonversi lahan sawah; (2) menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi petani dalam melakukan konversi lahan sawah; dan (3) menganalisis dampak dari konversi lahan sawah terhadap pendapatan petani pemilik lahan di Kabupaten Kerinci. Penelitian dilakukan dengan metode survei pada 40 orang sampel yang diambil secara acak dengan accidental sampling. Alat analisis yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif, analisis regresi fungsi logit, dan uji t-statistik berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik petani responden yang melakukan alih fungsi lahan sawah dibedakan berdasarkan umur, jenis kelamin, jumlah anggota keluarga, luas lahan, status kepemilikan lahan, pendapatan, dan bentuk konversi lahan yang dilakukan. Faktor – faktor yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan petani dalam melakukan alih fungsi lahan sawah adalah tingkat pendidikan, luas lahan, jumlah tanggungan keluarga, dan jarak lahan ke pusat pertumbuhan ekonomi. Hasil uji t statistik menunjukkan terdapat perbedaan pendapatan petani sebelum dan sesudah adanya alih fungsi lahan sawah ke penggunaan non sawah. Rata – rata pendapatan petani sebelum dan sesudah alih fungsi lahan mengalami peningkatan sebesar 47,44% atau sebesar 1.856.000,00 dari Rp 3.912.500,00 menjadi Rp 5.768.750,00.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 ilmu ekonomi pertanian
Date Deposited: 27 Oct 2016 01:58
Last Modified: 27 Oct 2016 01:58
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/18095

Actions (login required)

View Item View Item