INVESTASI PENDAPATAN HASIL TAMBANG EMAS RAKYAT PADA LAHAN PERTANIAN DI KENAGARIAN PALANGKI KECAMATAN IV NAGARI KABUPATEN SIJUNJUNG

WIDIYA, SARI (2015) INVESTASI PENDAPATAN HASIL TAMBANG EMAS RAKYAT PADA LAHAN PERTANIAN DI KENAGARIAN PALANGKI KECAMATAN IV NAGARI KABUPATEN SIJUNJUNG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text
206.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Perubahan penggunaan lahan pertanian dari lahan sawah menjadi lahan tambang yang terus meningkat setiap tahun. Implikasi aktivitas pertambangan emas akan menyebabkan peningkatan pendapatan, namun jika pendapatan tidak digunakan untuk pengeluaran produktif pada sektor pertanian maka akan berdampak negatif terhadap perekonomian. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai bulan Desember 2014. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan karakteristik penguasaan dan penggunaan lahan petani yang melakukan alih fungsi lahan sawah menjadi tambang emas rakyat dan menganalisis perubahan investasi yang dilakukan petani selama melakukan aktivitas tambang emas rakyat. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder yang dianalisis secara deskriptif dan deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian di dapatkan bahwa: (1) Petani dengan lahan hak milik sendiri cenderung mengalihfungsikan lahannya dari lahan sawah menjadi lahan tambang emas. Sebanyak dua belas orang (60%) petani yang memiliki lahan sawah dan kebun karet mengalihfungsikan seluruh lahan sawahnya. Sedangkan terdapat delapan orang petani (40%) yang memiliki lahan sawah dan kebun karet mengalihfungsikan sebagian lahan sawahnya. (2) Petani yang mengalih fungsikan seluruh lahan sawahnya lebih banyak menginvestasikan pendapatan yang diperoleh untuk investasi non pertanian (53%) dan sebanyak delapan orang (47%) petani yang mengalih fungsikan seluruh lahan sawahnya menggunakan pendapatannya untuk investasi aset-aset pertanian yang meliputi investasi lahan sawah, lahan karet, lahan sawit, hutan, dan reklamasi lahan. Peningkatan pendapatan selama adanya aktivitas tambang emas rakyat cenderung tidak dilakukan petani untuk menambah aset- aset pertanian, petani yang tidak memiliki lahan sawah lagi cenderung beralih ke mata pencaharian lain yang mulanya dari sektor pertanian menjadi sektor non pertanian. Pendapatan yang diperoleh petani dari aktivitas tambang emas disarankan agar dialokasikan untuk pengeluaran produktif, khususnya pada sektor pertanian sehingga dapat menjamin adanya pekerjaan tetap petani setelah selesainya aktivitas pertambangan emas. Kata Kunci: Alih Fungsi Lahan, Pendapatan, Pengeluaran Produktif

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: Ms Lyse Nofriadi
Date Deposited: 24 Feb 2016 08:50
Last Modified: 24 Feb 2016 08:50
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/1800

Actions (login required)

View Item View Item