Seprianto, Seprianto (2016) FRAKSIONASI KARBON TANAH VULKANIS DI KECAMATAN 2 X 11 ENAM LINGKUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.
|
Text (Abstrak)
1.Abstrak.pdf - Published Version Download (33kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
2. BAB 1.pdf - Published Version Download (40kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 5)
3. BAB 5.pdf - Published Version Download (30kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
4.DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (45kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
skripsi lengkap bana.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
FRAKSIONASI KARBON TANAH VULKANIS DI KECAMATAN 2 x 11 ENAM LINGKUNG KABUPATEN PADANG PARIAMAN ABSTRAK Karbon organik tanah berasal dari sisa tanaman yang telah melapuk dan residu mikroorganisme tanah yang dapat dibedakan dalam beberapa fraksi karbon. Pengelolaan lahan yang intensif tanpa pengembalian karbon kedalam tanah dapat menyebabkan kandungan karbon tanah menurun. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan November 2015 sampai April 2016 di Kecamatan 2 x 11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman. Dilanjutkan dengan analisis Fraksi karbon organik tanah di Laboratorium Kimia Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas Padang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalis beberapa kandugan karbon dalam berbagai fraksi – fraksinya yang terdapat pada lokasi penelitian. Penelitian dengan metode survey, yaitu dengan mengambil sampel secara satelit pada 4 satuan lahan vulkanis yang ada dilokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan adanya 4 fraksi karbon didalam tanah, yaitu karbon fraksi sangat labil dengan jumlah antara 0,84% - 1,52% tertinggi pada Jorong Pauh Nagari Sungai Asam (Vab.2.2.3), karbon labil dengan jumlah antara 0,8% - 7,57% tertinggi pada Jorong Padang Bukik Nagari Lubuk Pandan (Vd.2.2.1), Karbon fraksi humus metal kompleks dengan jumlah antara 0,81% - 1,67% tertinggi pada Jorong Rimbo Bakuang Nagari Sicincin (Vd.2.2.3), dan fraksi rekalsitran dengan jumlah antara 1,10% - 23,15% tertinggi terdapat pada Jorong Ladang Laweh Nagari Sicincin (Vd.2.10.2). C organik berada pada kisaran 0,26% - 6,37% tertinggi pada Jorong Pauh Nagari Sungai Asam (Vab.2.2.3) serta karbon total ditemukan berjumlah antara 14,69% - 29,56% tertinggi pada Jorong Ladang Laweh Nagari Sicincin (Vd.2.10.2). Keberagaman fraksi karbon ini dapat dijadikan acuan untuk pengelolaan lahan untuk mempertahankan simpanan karbon organik tanah. Kata kunci:fraksionasi karbon, karbon tanah, sekuestrasi karbon tanah
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | s1 agroekoteknologi pertanian |
Date Deposited: | 25 Oct 2016 07:09 |
Last Modified: | 25 Oct 2016 07:09 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/17767 |
Actions (login required)
View Item |