Pengaruh Pemberian Sari Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) sebagai Feed additive non-Nutritive dalam Air Minum terhadap Performa Ayam Pedaging

Harry, Yovandi Yazid (2016) Pengaruh Pemberian Sari Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) sebagai Feed additive non-Nutritive dalam Air Minum terhadap Performa Ayam Pedaging. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (489kB) | Preview
[img]
Preview
Text (I. PENDAHULUAN)
BAB I (PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (507kB) | Preview
[img]
Preview
Text (V. PENUTUP)
BAB 5 (PENUTUP).pdf - Published Version

Download (494kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Harry Yovandi Yazid - 1210612023 - Peternakan.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

PENGARUH PEMBERIAN SARI BELIMBING WULUH Averrhoa bilimbi L. SEBAGAI FEED ADDITIVE NON-NUTRITIVE DALAM AIR MINUM TERHADAP PERFORMA AYAM PEDAGING HARRY YOVANDI YAZID, dibawah bimbingan Dr. Montesqrit, S.Pt, M.Si dan Dr. Ir. Ahadiyah Yuniza, MS Bagian Nutrisi dan Teknologi Pakan, Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang, 2016 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian sari belimbing wuluh (SBW) sebagai feed additive non-nutritive dalam air minum terhadap performa ayam pedaging. Penelitian ini menggunakan ayam pedaging strain Arbor Arcres-CP 707 sebanyak 80 ekor. Perlakuan dimulai pada umur 1 minggu sampai 5 minggu. Metode penelitian adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan tersebut terdiri dari : P0 (R1 / Ransum mengandung antibiotik Bacitrasin (kontrol positif)), P1 (R2 / Ransum bebas antibiotik Bacitrasin dan 0 ml SBW (kontrol negatif)), P2 (R2 dan 1,5 ml SBW dalam 1 liter air), P3 (R2 dan 3,0 ml SBW dalam 1 liter air), P4 (R2 dan 4,5 ml SBW dalam 1 liter air). Parameter yang diukur adalah konsumsi air minum, konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian SBW dalam air minum memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi air minum dan konsumsi ransum serta memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Dari hasi penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian SBW dalam air minum dengan level 4,5 ml/liter air telah mampu mempengaruhi dan meningkatkan pertambahan bobot badan 322,66 g/ekor/minggu serta memperbaiki konversi ransum dengan nilai 1,73. Kanta Kunci : Ayam pedaging, Feed additive, Performa, Sari belimbing wuluh (SBW)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 Fakultas Peternakan
Date Deposited: 10 Oct 2016 06:34
Last Modified: 10 Oct 2016 06:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/17242

Actions (login required)

View Item View Item