FAKTOR RISIKO KEJADIAN OVERWEIGHT DAN OBESITAS PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2010, 2011 DAN 2012

HUSNUL, KHOTIMAH (2014) FAKTOR RISIKO KEJADIAN OVERWEIGHT DAN OBESITAS PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2010, 2011 DAN 2012. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi) CRV0485.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Overweight dan obesitas merupakan kondisi yang timbul akibat ketidakseimbangan antara energi yang masuk dengan energi yang keluar. Berdasarkan RISKESDAS 2010, Sumatera Barat memiliki prevalensi obesitas untuk penduduk umur > 18 tahun sebesar 6,6% pada pria dan 18% pada wanita. Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) menghabiskan sebagian besar waktunya di kampus. Padatnya jadwal perkuliahan, menyebabkan mahasiswa FK memilih untuk mengkonsumsi fast food dan lebih banyak melakukan aktifitas fisik yang ringan di kampus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan energi, karbohidrat, protein, lemak, serat, aktifitas fisik, status tempat tinggal (kost atau dengan orang tua) dan uang saku harian terhadap kejadian overweight dan obesitas pada mahasiswa FK Unand. Penelitian ini bersifat analitik observasional dengan menggunakan desain case control yang dilakukan pada 104 orang sampel, terdiri dari 52 kasus dan 52 kontrol. Data primer dikumpulkan dengan mencatat hasil anamnesis berdasarkan kuesioner, FFQ (Food Frequency Questionnaire), 24 Jam Recall aktifitas fisik dan diolah dengan menggunakan Daftar Konversi Bahan Makanan untuk FFQ dan SPSS 15.0 dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik Chi-square, serta analisis multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa overweight dan obesitas lebih banyak pada mahasiswa yang berumur 21 tahun. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara asupan energi, karbohidrat, protein, lemak, serat dan aktifitas fisik dengan overweight dan obesitas. Uang saku dan status tempat tinggal tidak memiliki hubungan yang bermakna. Analisis multivariat menunjukkan faktor yang dominan berpengaruh terhadap kejadian obesitas adalah asupan energi. Asupan energi, karbohidrat, protein, lemak, serat dan aktifitas fisik merupakan faktor risiko overweight dan obesitas, sedangkan status tempat tinggal dan uang saku bukan merupakan faktor risiko dalam penelitian ini. Kata kunci : Obesitas, Mahasiswa, Faktor Risiko

Actions (login required)

View Item