PENGARUH PERBANDINGAN PELARUT ETANOL-AIR TERHADAP KADAR SENYAWA FENOLAT TOTAL DAN DAYA ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.)

ERNITA, WIDIYA S. (2013) PENGARUH PERBANDINGAN PELARUT ETANOL-AIR TERHADAP KADAR SENYAWA FENOLAT TOTAL DAN DAYA ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Text (SKRIPSI) CRV0447.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh perbandingan pelarut etanol-air terhadap kadar senyawa fenolat total dan daya antioksidan dari ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.). Perbandingan pelarut yang digunakan adalah etanol 96%; etanol-air (2:1); etanol-air (1:1). Dari hasil pengujian parameter spesifik yaitu kadar air, kadar abu total, kadar abu tidak larut asam dan pengujian golongan kimia (fenolat dan daya antioksidan). Kadar senyawa fenolat diuji dengan metode folin-ciocalteu dan untuk daya antioksidan dengan metode DPPH. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan pelarut etanol-air memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kadar air, kadar abu total dan kadar senyawa fenolat total (p <0,05). Kadar fenolat tertinggi didapat pada ekstrak yang menggunakan campuran pelarut etanol-air (1:1), dimana tiap gram ekstrak mengandung 0,9071% senyawa fenolat dihitung sebagai asam galat. Daya antioksidan dihitung berdasarkan nilai IC50. Dari hasil didapat bahwa ekstrak yang menggunakan pelarut etanol 96% memberikan daya antioksidan yang baik dengan nilai IC50 70,89 μg/ml.

Actions (login required)

View Item