STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI BATIK TANAH LIEK DI KOTA PADANG

Leli, Fitriyani (2015) STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI BATIK TANAH LIEK DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Universitas Andalas)
201510271217th_leli fitriyan i1110931012.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Perkembangan kehidupan dunia ekonomi dan bisnis saat ini telah mengalami pergeseran paradigma, yaitu dari ekonomi berbasis sumber daya ke ekonomi berbasis pengetahuan atau kreativitas. Batik merupakan salah satu bagian dari industri kreatif subsektor kerajinan. Sumatera Barat khususnya kota Padang memiliki batik khas budaya Minangkabau dengan sebutan Batik Tanah Liek. Saat ini Batik Tanah Liek kurang kompetitif dan belum memiliki daya saing yang kuat. Penyebab kurang kompetitifnya Batik Tanah Liek di kota Padang yaitu tingkat penggunaan yang masih sedikit dan tempat penjualannya yang terbatas. Kurang kompetitifnya Batik Tanah Liek dapat dibuktikan dari beberapa pameran yang pernah diikuti, dimana jumlah pengunjung yang datang dan pembeli yang relatif rendah jika dibandingkan dengan batik daerah lain. Sehingga diperlukan strategi untuk pengembangan Batik Tanah Liek agar dapat bersaing dengan batik dari daerah lain. Perumusan strategi dilakukan melalui tiga tahap, yaitu tahap input menggunakan (matriks EFE, matriks IFE, dan CPM), tahap pencocokan menggunakan (matriks SWOT, matriks IE dan matriks Strategi Besar), dan tahap keputusan dengan metode Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). Dari perumusan strategi maka dapat diketahui posisi Batik Tanah Liek saat ini dan strategi yang di usulkan untuk peningkatan daya saing industri Batik Tanah Liek di kota Padang. Posisi industri Batik Tanah Liek di kota Padang berdasarkan matriks IE (Internal-Eksternal) berada pada kuadran V. Kuadran V megindikasikan bahwa industri Batik Tanah Liek di kota Padang sedang menjaga dan mempertahankan eksistensi produknya. Pada matriks SWOT didapatkan tiga usulan strategi alternatif yaitu strategi intensif, strategi integrasi dan strategi defensif. Posisi Batik Tanah Liek di kota Padang berdasarkan Matriks Strategi Besar berada pada kuadran II yang mengindikasikan bahwa Batik Tanah Liek berada pada pertumbuhan pasar yang cepat dan posisi kompetitif yang lemah. Pada tahap keputusan alternatif strategi usulan dipilih menggunakan metode QSPM. Keputusan strategi yang dapat diterapkan yaitu strategi intensif yang terdiri dari penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk. Kata kunci : Batik Tanah Liek, Intensif, Strategi, SWOT, QSPM

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Industri
Depositing User: Mr Iswadi S Nupin
Date Deposited: 29 Aug 2016 07:40
Last Modified: 29 Aug 2016 07:40
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/16068

Actions (login required)

View Item View Item