ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN KESELAMATAN PASIEN OLEH PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RSUD PARIAMAN

MECHI, SILVIA DORA (2016) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN KESELAMATAN PASIEN OLEH PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RSUD PARIAMAN. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Tesis Full Teks)
201602091550th_tesis mechi silvia d nim 1321312063 baru.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Keselamatan pasien saat ini tengah jadi perhatian publik, dengan meningkatnya tuntutan masyarakat untuk keselamatan perawatannya. Sementara pelaksaanaanya dilapangan, masih tingginya angka kejadian yang tidak diinginkan (KTD), sebagai indikator masih rendahnya keselamatan pasien. Berdasarkan data dari KKPRSUD Pariaman tercatat pada satu tahun ditemukan phelebitis 2,12%, ulkus pressur 0,31%, infeksi saluran kemih 0,16%, dan infeksi luka operasi 0,15%. Dari semua insiden keselamatan pasien yang terjadi di Rumah Sakit tersebut sekitar 60 % terjadi di ruang perawatan. Penelitian ini bertujuan menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan keselamatan pasien oleh perawat di ruangan rawat inap RSUD Pariaman. Jenis penelitian ini adalah deskriftif corelatif. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat yang bekerja di ruangan rawat inao RSUD Pariaman, dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling, yaitu sebanyak 83 orang, penelitian ini menggunakan kuesioner dan observasi, analisa data dilakukan secara univariat, bivariat memakai uji chi square dan multivariat memakai uji logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor karakteristik individu meliputi usia (p=0,174), lama kerja (p=0,113), dan tingkat pendidikan (p=0,448), tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan pelaksanaan keselamatan pasien sementara pelatihan (p=0,002), dan pengetahuan (p=0,000), memiliki hubungan yang signifikan dengan pelaksanaan keselamatan pasien. Faktor sifat dasar pekerjaan menunjukan kompleksitas pengobatan (p=0,000), dan gangguan (p=0,000), memiliki hubungan yang signifikan dengan pelaksanaan keselamatan pasien sementara kerjasama (p=0,161), tidak memiliki hubungan yang signifikan. Faktor organisasi menunjukkan komunikasi (p=0,020), SOP (p=0,000), dan kepemimpinan (p=0,000), memiliki hubungan yang signifikan dengan pelaksanaan keselamatan pasien. Saran untuk pelayanan keperawatan agar mengawasi pelaksanaan kebijakan dan SPO terkait keselamatan pasien, meningkatkan kompetensi perawat dengan mengadakan pelatihan berkala dan supervisi berjenjang pada semua aspek sasaran keselamatan pasien.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: Ms Dian Budiarti
Date Deposited: 28 Aug 2016 09:26
Last Modified: 28 Aug 2016 09:26
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/16037

Actions (login required)

View Item View Item