TANGGUNG JAWAB BIRO TRAVEL UMROH PLUS DALAM PERJALANAN WISATA TERHADAP PENUMPANG PENGGUNA JASA TRAVEL (Studi Pada Pengguna Jasa Asiatour – Jakarta).

ROZALIA, APRIMA (2015) TANGGUNG JAWAB BIRO TRAVEL UMROH PLUS DALAM PERJALANAN WISATA TERHADAP PENUMPANG PENGGUNA JASA TRAVEL (Studi Pada Pengguna Jasa Asiatour – Jakarta). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Text (Skripsi Full Text) 201509091120th_skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (232kB)

Abstract

Biro perjalanan travel memiliki tugas yaitu menjual jasa. Biro perjalanan travel (travel agent) berkewajiban untuk membela dan melindungi pengguna jasa (client) yeng telah melakukan transaksi di biro perjalanan, tetapi didalam kenyataan sering terlihat adanya ketidakseimbangan kedududkan antara penyedia jasa dan pengguna jasa. Salah satunya kelalaian terhadap tanggung jawab yang dipikul dari masingmasing pihak, seperti garis besar judul yang di angkat yaitu kelalaian dari pihak penyedia jasa terhadap pengguna jasa dalam melaksanakan kewajibannya yang telah diatur oleh Pasal 58 Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2012 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji. Maka dari uraian diatas penelitian ini terbagi atas dua rumusan masalah yaitu bagaimana pelaksanaan perjanjian yang disepakati anatar biro travel Asiatour dengan pengguna jasa travel?, dan Bagaimana bentuk tanggung jawab biro travel Asiatour atas kerugian yang di derita penumpang akibat tidak terpenuhinya klausulaklausula dalam penawaran yang di perjanjikan?. Penelitian ini pun bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian yang disepakati antara PT.Asia Utama Wisata (Asiatour) dengan pengguna jasa serta untuk mengetahui bentuk tanggung jawab biro travel Asiatour atas kerugian yang diderita penumpang akibat tidak terpenuhinya klausula-klausula dalam penawaran yang di perjanjikan. Penelitian ini menggunakan metodologi dengan pendekatan yuridis empiris yaitu melalui obsevasi dan wawancara serta melalui studi kepustakaan. Sumber data di peroleh langsung dari lokasi penelitian atau lapangan. Sumber data lainnya merupakan studi kepustakaan melalui buku-buku literatur serta berdasarkan peraturan perundang-undangan yang masih ada sangkut pautnya dengan penelitian ini. Analisis data menggunakan metode analisis deskritif yaitu dengan jalan menentukan dan menggambarkan apa adanya sesuai dengan permasalahan yang diteliti dan data-data yang diperoleh yang bertujian untuk menggambarakan tentang hal yang di daerah dan saat tertentu. Hasil penelitian dapat disimpulkan dalam bentuk perjanjian yang digunakan atau yang dipakai oleh PT. Asia Utama Wisata dengan pengguna jasa tarvel yaitu perjanjian tulisan dan bentuk tanggung jawab travel Asiatour atas kerugian yang diderita penumpang akibat tidak terpenuhinya klausula-klausula dalam penawaran yang di perjanjikan bersedia memberikan secara gratis kepada pengguan jasa. Penyelesaian permasalahan yang dilakukan oleh pihak Asiatour dengan pengguna jasa di lakukan dengan bernegosiasi untuk mencapai sebuah kesepakatan anatara kedua belah pihak.

Actions (login required)

View Item