ANALISIS EFISIENSI PRODUKSI PADI DENGAN METODE JAJAR LEGOWO PADA SRI (SYSTEM OF RICE INTENSIFICATION) DI NAGARISITUJUAH GADANG KECAMATAN SITUJUAH LIMO NAGARI KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

Tifany Zia, Aznur (2016) ANALISIS EFISIENSI PRODUKSI PADI DENGAN METODE JAJAR LEGOWO PADA SRI (SYSTEM OF RICE INTENSIFICATION) DI NAGARISITUJUAH GADANG KECAMATAN SITUJUAH LIMO NAGARI KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (abstrak)
6. ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (219kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bagian awal)
6. BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (252kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bagian akhir)
10. BAB V KESIMPULAN & SARAN.pdf - Published Version

Download (221kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (238kB) | Preview
[img] Text (skripsi full)
skripsi full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan teknis budidaya padi, menganalisis faktor–faktor produksi yang mempengaruhi produksi padi,dan mengetahui tingkat efisiensi produksi padi dengan metode jajar legowo pada SRI di Nagari Situjuah Gadang. Penelitian dilakukan dengan metode survei pada 30 orang sampel yan g diambil secara proporsionate purposive sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda dan analisis efisiensi produksi dari fungsi produksi Cobb-Douglass. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan teknis budidaya padi den gan metode jajar legowo pada SRI mampu meningkatkan produktivitas rata–rata padi sebesar 19,67% atau sebesar 749,44 kg/ha dibandingkan dengan teknis budidaya konvensional. Penggunaan faktor produksi benih, pupuk organik, pupuk anorganik, dan tenaga kerja berpengaruh nyata secara bersama –sama terhadap produksi padi dengan nilai F hitung sebesar 52,387. Secara parsial, penggunaan masing – masing faktor produksi berpengaruh signifikan terhadap produksi padi karena t hitung lebih besar dari nilai t tabel. Hasil analisis efisiensi produksi menunjukkan bahwa proses produksi sudah efisien secara teknis dengan nilai TER sebesar 0,97. Penggunaan faktor produksi benih, pupuk organik dan pupuk anorganik belum efisien secara ekonomi, dan penggunaan faktor produksi tenaga kerja tidak efisien secara ekonomi. Skala usahatani padi berada pada tingkat increasing return to scale dengan jumlah koefisien regresi sebesar 1,253,sehingga tingkat penggunaan faktor produksiyang optimum tidak dapat ditentukan. Untuk meningkatkanproduksi, petani sebaiknya menggunakan bibit sebanyak 1-3 per lubang tanam; memperhatikan aturan penggunaan pupuk berimbang seperti pemakaian pupuk Urea sebanyak 100 kg dan Phonska sebanyak 150 kg; menambah jumlah penggunaan pupuk organik; serta mengurangi penggunaan tenaga kerja pada panen.Kata kunci: efisiensi produksi, jajar legowo, SRI

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: s1 agribisnis agribisnis
Date Deposited: 25 Aug 2016 01:21
Last Modified: 25 Aug 2016 01:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/15649

Actions (login required)

View Item View Item