STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA JAMBU BIJI (Psidium guajava L) (Studi Kasus : Ariza Farm di Nagari Limpato Kecamatan VII Koto Sungai Sariak Kabupaten Padang Pariaman)

SRI, WAHYUNI (2013) STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA JAMBU BIJI (Psidium guajava L) (Studi Kasus : Ariza Farm di Nagari Limpato Kecamatan VII Koto Sungai Sariak Kabupaten Padang Pariaman). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
18082016 SRI W.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil usaha jambu biji serta merumuskan strategi dalam upaya pengembangan usaha jambu biji pada Ariza Farm. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Kedua data primer dan sekunder pada faktor internal dan eksternal Ariza Farm di gunakan untuk dasar dalam mendeskripsikan profil dan merumuskan strategi. Pada proses perumusan strategi tahap pembobotan dan pemberian peringkat dianalisa secara kuantitatif. Alat perumusan strategi yang digunakan adalah Matriks SWOT. Berdasarkan hasil penelitian dari deskripsi faktor internal dan eksternal pada Ariza Farm maka diperoleh bahwa Ariza Farm berada pada posisi internal yang kuat dengan total nilai skor Matriks IFE (Internal Factor Evaluation) sebesar 2,7662 dan posisi eksternal dari Ariza Farm relatif rendah atau dibawah posisi rata-rata dengan total nilai skor Matriks EFE (Eksternal Factor Evaluation) sebesar 2,2412. Angka tersebut menunjukkan bahwa Ariza Farm berada pada posisi tumbuh tapi belum dikembangkan (Growing But Not Yet Developed). Dari diskusi partisipatif yang dilakukan terdapat beberapa strategi yang direkomendasikan dan strategi yang bisa diterima oleh Ariza Farm yaitu melakukan pengolahan terhadap jambu biji seperti pembuatan sirup, meningkatkan penjualan bibit jambu biji, memberi label pada buah seperti label pada buah impor, merekrut karyawan dan meningkatkan kemampuan manajerial, melakukan riset pasar untuk memantau perkembangan pasar dan tingkat persaingan, dan melakukan pinjaman bantuan kredit seperti bank untuk mengatasi masalah permodalan bagi pengembangan usaha kedepan. Berdasarkan strategi yang diterima di atas, manajemen harus secara ketat menerapkan strategi tersebut untuk pengembangan bisnis lebih lanjut. Selain itu, pemerintah daerah perlu mendorong pengembangan pertanian jambu biji melalui pelatihan , penyuluhan , dan bantuan keuangan/modal.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 18 Aug 2016 09:33
Last Modified: 18 Aug 2016 09:33
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/15183

Actions (login required)

View Item View Item