PENGARUH AMPAS SARI KEDELAI FERMENTASI DENGAN Neurospora crassa DALAM RANSUM TERHADAP BOBOT HIDUP, PERSENTASE KARKAS DAN PERSENTASE LEMAK ABDOMEN BROILER

YOSI, MAILANSARI (2013) PENGARUH AMPAS SARI KEDELAI FERMENTASI DENGAN Neurospora crassa DALAM RANSUM TERHADAP BOBOT HIDUP, PERSENTASE KARKAS DAN PERSENTASE LEMAK ABDOMEN BROILER. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Fulltext) 14082016 yosi m.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (618kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Ampas Sari Kedelai Fermentasi (ASKF) dengan kapang Neurospora crassa dalam ransum ayam broiler terhadap bobot hidup, persentase karkas dan persentase lemak abdomen. Penelitian ini menggunakan 80 ekor ayam broiler umur 3 hari strain Arbor Acres (AA) tanpa pembedaan jenis kelamin yang diperoleh dari Poultry Shop. Jenis kandang yang digunakan adalah kandang box dengan ukuran 70×60×80 cm sebanyak 20 unit masing-masing diisi 4 ekor ayam. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan yaitu A (0% ASKF dalam ransum), B (10% ASKF dalam ransum), C (15% ASKF dalam ransum), D (20% ASKF dalam ransum) dan E (25% ASKF dalam ransum) dan empat ulangan. Peubah yang diamati adalah bobot hidup (g/ekor), persentase karkas (%) dan persentase lemak abdomen (%). Hasil analisis keragaman menunjukan bahwa perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap bobot hidup dan persentase karkas tetapi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap persentase lemak abdomen broiler. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian Ampas Sari Kedelai Fermentasi (ASKF) dengan kapang Neurospora crassa dapat digunakan sampai level 20% dalam ransum dilihat dari bobot hidup (1367 g), persentase karkas (72,08 %) dan persentase lemak abdomen (1,48%) pada broiler. Kata kunci : ASKF, Neurospora crassa, Bobot Hidup, Karkas dan Lemak Abdomen.

Actions (login required)

View Item