IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR PADA HANDPHONE ANDROID UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT PARU DENGAN METODE BAYESIAN NETWORK

Fitri, Aini (2014) IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR PADA HANDPHONE ANDROID UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT PARU DENGAN METODE BAYESIAN NETWORK. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Fulltext) 13082016 fitri a.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Setiap tahun sekitar 57 juta jiwa penduduk dunia meninggal karena penyakit, 4 dari 10 penyakit penyebabnya adalah penyakit bidang paru dan pernafasan. Pada tahun 1999, di dunia sekitar 158.900 orang meninggal karena kanker paru. Sejak pertengahan tahun 1950, kanker paru menduduki peringkat pertama dari urutan kematian akibat kanker pada pria, dan pada tahun 1987 kanker paru menggantikan kanker payudara sebagai penyebab kematian akibat kanker yang paling sering pada perempuan. Penyakit paru juga merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Setidaknya ada 8 penyakit paru yang kini ada dalam ruang lingkup program pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan Kementerian Kesehatan RI. Banyaknya angka kematian akibat penyakit paru disebabkan oleh terbatasnya jumlah tempat layanan kesehatan terutama di daerah-daerah,langkanya ahli penyakit paru, tidak rutinnya pengecekan kesehatan paru, serta buruknya gaya hidup penderita. Dalam tugas akhir ini dibuat sebuah aplikasi pendeteksi dini penyakit paru dari gejala-gejala yang dirasakan user dengan menggunakan sistem pakar bayessian network berbasis handphone android yang bertujuan untuk memudahkan user mendeteksi penyakit paru secara dini dan mandiri. Sehingga bisa mencegah penyakit paru yang di derita user menjadi kronis. Penyakit paru yang di deteksi ada 7 macam yaitu asma, tuberkulosis, pneumonia, bronkitis, kanker paru,emfisema, dan pleuritis. Proses yang dilakukan oleh user adalah user mengaktifkan aplikasi yang ada di hp android, pada aplikasi tersebut sudah ada 32 gejala penyakit paru. Dari 32 gejala tersebut user akan memilih gejala-gejala apa saja yang dirasakannya. Keluaran dari aplikasi ini adalah persentase ke 7 jenis penyakit paru yang diderita user, di urutkan dari nilai terbesar. Dari hasil pengujian dan analisa sistem diperoleh hasil bahwa aplikasi pendeteksi dini dan mandiri penyakit paru yang telah dirancang berjalan dengan baik. Dimana hasil diagnosis penyakit paru yang dilakukan oleh sistem pakar dengan hasil diagnosis yang dilakukan oleh dokter atau pakar penyakit paru menghasilkan kesimpulan persentase kebenaran sistem sebesar 81,57 %, dan sistem pakar dapat mengetahui probabilitas seseorang menderita penyakit tersebut. Kata kunci : penyakit paru, sistem pakar, aplikasi deteksi penyakit paru.

Actions (login required)

View Item