PENGARUH LAMA PENYIMPANAN DENGAN MEDIA ARANG BATOK KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN OKULASI STUM MATA TIDUR TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell)

HANUM, NURPA (2016) PENGARUH LAMA PENYIMPANAN DENGAN MEDIA ARANG BATOK KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN OKULASI STUM MATA TIDUR TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell). Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
ABSTRAK INGGRIS HANUM NURPA.pdf - Published Version

Download (114kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BABI PENDAHULUAN HANUM NURPA.pdf - Published Version

Download (132kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN HANUM NURPA.pdf - Published Version

Download (121kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA HANUM NURPA.pdf - Published Version

Download (188kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL)
PDF SKRIPSI HANUM UPLOAD.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian tentang pengaruh lama penyimpanan dengan media arang batok kelapa terhadap pertumbuhan okulasi stum mata tidur tanaman karet (Hevea brasiliensis Mull.) dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Andalas dengan penyimpanan dilakukan di Kabupaten Pesisir Selatan, Kecamatan Ranah Ampek Hulu, Nagari Sungai Pinang. Pengiriman stum mata tidur bibit tanaman karet dikirim ke kebun percobaan Universitas Andalas, Padang. Kegiatan penelitian dilakukan dari bulan Juli sampai November 2015. Penilitian ini bertujuan untuk mendapatkan lama penyimpanan yang terbaik dengan media arang batok kelapa terhadap pertumbuhan okulasi stum mata tidur tanaman karet (Hevea brasilensis Muell.) di pembibitan. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 taraf perlakuan dan diulang 5 kali sehingga didapat 20 satuan percoban, Setiap satuan percobaan terdapat 10 sampel stum mata tidur tanaman karet. Perlakuan lama penyimpanan dengan media arang batok kelapa 0 hari (tanpa penyimpanan), 10 , 20 , dan 30 hari penyimpanan. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah umur muncul tunas (minggu), panjang tunas (cm), diameter tunas (cm), jumlah helaian daun, lebar kanopi daun (cm), jumlah payung, persentase stum yang jadi. Hasil penelitian menunjukkan dengan penyimpanan 30 hari, 20 hari dan 10 hari, dengan media arang batok kelapa terhadap pertumbuhan stum mata tidur tanaman karet di lapangan bahwa penyimpanan terbaik pada 30 hari paling tinggi 96% hal mana menunjukkan pada waktu yang panjang masih memperlihatkan pengaruh yang sama terhadap pertumbuhan stum mata tidur di lapangan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: s1 agroekoteknologi pertanian
Date Deposited: 22 Aug 2016 07:21
Last Modified: 22 Aug 2016 07:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/14795

Actions (login required)

View Item View Item