ANALISIS USAHA PADA INDUSTRI KECIL NATA DE COCO “LIMA BERSAUDARA” KEC. NANGGALO KOTA PADANG

NOVRIADI, M (2013) ANALISIS USAHA PADA INDUSTRI KECIL NATA DE COCO “LIMA BERSAUDARA” KEC. NANGGALO KOTA PADANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Text (SKRIPSI FULLTEXT) CRV0076.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (582kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktifitas usaha industri nata de coco “Lima Bersaudara“ berdasarkan beberapa aspek yaitu, operasional, pemasaran, dan keuangan. Penelitian telah dilaksanakan pada Bulan Juni 2013. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif. Data-data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara mendalam dengan pemilik usaha tersebut berdasarkan quisioner. Sedangkan data sekunder diperoleh dari studi pustaka (library research) terhadap literatur terkait. Pada aspek operasional, tenaga kerja berada pada usia produktif. Dari segi peralatan, masih menggunakan teknologi sederhana. Dari segi pemasaran, industri menawarkan produk dalam bentuk kemasan plastik ukuran 150 gr dan dalam bentuk lempengan. Harga, pimpinan menetapkan harga jual ke pedagang pengecer sebesar Rp.800,- dan ke konsumen akhir sebesar Rp.1000,-/ bungkus. Promosi, pihak industri sudah menerapkan promosi dengan personal selling (promosi dari mulut ke mulut) dan promosi penjualan berupa pameran dan demonstrasi. Pada aspek keuangan, pada analisis keuntungan pihak industri memperoleh penerimaan sebesar Rp.14.012.000,- perbulan. Dengan keuntungan atau laba bersih sebesar Rp. 3.100.715,33 perbulan atau Rp. 37.208.583,96 pertahun. Industri “Lima Bersaudara” memperoleh titik impas sebesar 5.090,28/bungkus dan impas penjualan sebesar Rp. 4.066.270,59. Pada industri nata de coco Lima Bersaudara memiliki tingkat persentase keuntungan sebesar 28,4 %. Pada aspek operasional, pihak industri disarankan mampu menerapkan adopsi dan inovasi teknologi terhadap produk yang dihasilkan dalam meningkatkan jumlah produksi demi meningkatkan keuntungan yang maksimum. Dari segi pemasaran, pihak industri disarankan agar berusaha mendapatkan surat izin dari MUI agar memiliki label izin halal pada kemasan produk serta melakukan penjualan dalam bentuk bazar dan demonstrasi dalam meningkatkan pangsa pasar. Pada aspek keuangan, pihak industri nata de coco “Lima Bersaudara” disarankan agar melakukan pencatatan keuangan agar dapat dilihat secara jelas perkembangan usaha.

Actions (login required)

View Item