HUBUNGAN KEBIASAAN MELIHAT DEKAT DENGAN DERAJAT MIOPIA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2011-2013

IKHSAN, NURULHUDA (2015) HUBUNGAN KEBIASAAN MELIHAT DEKAT DENGAN DERAJAT MIOPIA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS ANGKATAN 2011-2013. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (full text) 201503120923th_skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Miopia merupakan kelainan refraksi mata yang memiliki prevalensi tinggi di dunia. Peningkatan tingkat pendidikan dan kemajuan teknologi telah mempengaruhi kejadian dan perkembangan miopia terutama pada kalangan pelajar dan mahasiswa. Pada mahasiswa kedokteran terlibat dalam aktivitas melihat dekat seperti membaca buku, menggunakan komputer, menonton televisi dan lain-lain yang telah dilaporkan menjadi faktor risiko perkembangan miopia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan melihat dekat dengan derajat miopia . Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan sampel penelitian adalah mahasiswa pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Andalas angkatan 2011-2013 yang mengalami miopia pada kedua matanya berjumlah 142 mahasiswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportionate stratified random sampling dan dilanjutkan dengan teknik simple random sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan pearson chi square. Hasil analisis statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan (p>0,05) antara intensitas sekali pemakaian komputer (p=0,44, p=0,29), waktu total dalam sehari menggunakan komputer (p=0,64, p=0,94), jarak menggunakan komputer (p=0,35, p=0,84), intensitas sekali menonton televisi (p=0,48, p=0,72), waktu total dalam sehari menonton televisi (p=0,84, p=0,92), jarak menonton televisi (p=0,55, p=0,45), intensitas sekali baca buku (p=0,75, p=0,91), waktu total dalam sehari membaca buku (p=0,40, p=0,89), jarak membaca buku (p=0,37, p=0,76) dengan derajat miopia (mata kanan, mata kiri). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan melihat dekat dengan derajat miopia. Kata kunci: derajat miopia (mata kanan, mata kiri), kebiasaan melihat dekat

Actions (login required)

View Item