PERBEDAAN KADAR ASAM FOLAT ANTARA PREEKLAMPSIA BERAT DENGAN HAMIL NORMAL

Imelda, Fitria Boer (2015) PERBEDAAN KADAR ASAM FOLAT ANTARA PREEKLAMPSIA BERAT DENGAN HAMIL NORMAL. Masters thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201504151728th_tesis iim final lengkap untuk wisuda 2.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Preeklampsia masih menjadi tantangan bagi peneliti di dunia. Beragam pendapat dan penelitian telah dilakukan untuk menurunkan dan mencegah terjadinya preeklampsia. Disfungsi endotel diduga sebagai penyebab terjadinya preeklampsia yang paling banyak dianut. Stress oksidatif menyebabkan terjadi disfungsi endotel yang berujung pada kejadian preeklampsia. Salah satu penyebab terjadinya stress oksidatif adalah hiperhomosisteinemia. Beberapa penelitian menemukan bahwa asam folat dapat memperbaiki keadaan hiperhomosisteinemia dan dikatakan juga bahwa kadar asam folat rendah pada pasien preeklampsia berat. Kadar asam folat diharapkan dapat digunakan sebagai faktor resiko preeklampsia. Metode Penelitian : Penelitian ini dilakukan dengan metode observasional dengan desain cross sectional komparatif di RSUP Dr. M. Djamil Padang, RSUD Solok, RSUD Batusangkar, RSUD Painan pada bulan September 2014 sampai Februari 2015. Dari 40 sampel penelitian. Kemudian dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu 20 penderita preeklampsia berat dan 20 hamil normal. Kemudian diperiksa kadar asam folat dan dianalisis statistik. Analisis statistik untuk menilai kemaknaan menggunakan t test pada SPSS 18.0 forwindows. Hasil : Kadar asam folat penderita Preeklampsia berat adalah 18,60 ± 4,366 dan pada hamil normal adalah 22,10 ± 4,465. Setelah dianalisa statistik didapatkan hasil yang bermakna antara preeklampsia berat dan hamil normal yaitu 0,017 (p>0.05). Kesimpulan : Terdapat perbedaan bermakna kadar asam folat antara preeklampsia berat dan hamil normal. Kata Kunci : Preeklampsia berat, asam folat, hamil normal.

Actions (login required)

View Item