MODEL KOMUNIKASI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENERTIBAN KEPADA PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA BUKITTINGGI

Abrar, Ali (2023) MODEL KOMUNIKASI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENERTIBAN KEPADA PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA BUKITTINGGI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (abstrak)
cover + abstrak.pdf - Published Version

Download (451kB)
[img] Text (bab 1 pendahuluan)
bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version

Download (350kB)
[img] Text (bab 5 penutup)
bab 5 penutup.pdf - Published Version

Download (218kB)
[img] Text (daftar pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (221kB)
[img] Text (skripsi full)
skripsi ali upload.pdf - Published Version

Download (3MB)

Abstract

Komunikasi sangat dibutuhkan dalam kehidupan bersosial begitu juga dengan komunikasi yang dilakukan oleh Satpol PP kepada PKL. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebuah proses, teknik dan model komunikasi yang digunakan oleh satuan polisi pamong praja Kota Bukittinggi dalam melakukan penertiban kepada pedagang kaki lima. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi wawancara dan sumber lainya. Komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikannya untuk mendapatkan feedback. Model komunikasi adalah salah satu proses untuk melakukan penyampaian pesan. Penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui proses komunikasi, teknik�teknik komunikasi dan model komunikasi yang digunakan oleh Satpol PP dalam melakukan penertiban kepada pedagang kaki lima. Penelitian ini juga menggunakan teori dari David K. Berlo yaitu SMCR (Source, Message, Channel, Reciever) penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma post�positivisme. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka yang didapatkan dari penelitian ini adalah proses komunikasi yang dilakukan oleh Satpol PP sudah tergolong baik dalam menyampaikan sebuah pesan, dengan terjun langsung ke lapangan. Teknik komunikasi yang menggunakan komunikasi persuasif yang mana dengan penyampaian lembut dan sopan, jika tidak terlalu efektif, maka teknik komunikasi koersif diterapkan. Model komunikasi yang digunakan adalah model linear atau satu arah, dilihat dari komunikan cendrung pasif dalam menerima pesan. Sedangkan komunikator yang lebih aktif dalam menyampaikan pesan. Komunikasi keseluruhan dari Satpol PP kepada pedagang kaki lima sudah cukup baik dan bisa diterima oleh masyarakat. Penggunaan dan cara komunikasi ini dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi di lapangan dan pemerintahan Kota Bukittinggi. Kata Kunci: Proses Komunikasi, Pedagang Kaki Lima, Satpol PP, Teori SMCR

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: s1 ilmu komunikasi
Date Deposited: 06 Mar 2023 01:15
Last Modified: 06 Mar 2023 01:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/125325

Actions (login required)

View Item View Item