FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS MEROKOK SISWA LAKI-LAKI SMP DI PERDESAAAN DAN PERKOTAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA TAHUN 2016

SRI, HASWIATI (2016) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS MEROKOK SISWA LAKI-LAKI SMP DI PERDESAAAN DAN PERKOTAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA TAHUN 2016. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK WATERMARK.pdf - Published Version Download (53kB) | Preview
Preview	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I WATERMARK.pdf - Published Version Download (144kB) | Preview
Preview	Text (BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN) BAB VI WATERMARK.pdf - Published Version Download (53kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA WATERMARK.pdf - Published Version Download (59kB) | Preview
	Text (Skripsi full Text) SKRIPSI FULL WATERMARK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS Skripsi, 22 Juni 2016 SRI HASWIATI, No. BP 1411216096 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS MEROKOK SISWA LAKI-LAKI SMP DI PERDESAAN DAN PERKOTAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA TAHUN 2016 xiii + 89 halaman, 39 tabel, 2 gambar, 8 lampiran ABSTRAK Tujuan Persentase remaja yang merokok di Kabupaten Lima Puluh Kota semakin tinggi dan usia pertama kali mencoba juga semakin dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status merokok siswa laki-laki SMP di perdesaan dan perkotaan wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2016. Metode Desain penelitian ini adalah cross sectional. Penelitian dilakukan di SMP N 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban (Perdesaan) dan SMP N 1 Kecamatan Guguak (Perkotaan) dari bulan Februari sampai Juni 2016. Populasi penelitian adalah seluruh siswa laki-laki kelas 7 dan 8 SMP di Kabupaten Lima Puluh Kota. Besar sampel 210 orang, dan diambil secara proportional stratified random sampling dan systematic random sampling . Analisis data secara univariat, bivariat, dan multivariabel. Hasil Hasil uji chi-square, lima dari tujuh variabel terdapat hubungan yang bermakna dengan status merokok siswa di perdesaan, yaitu sikap, perilaku merokok keluarga, terpapar iklan rokok di televisi, terpapar iklan rokok di luar ruangan, terpapar iklan rokok di media sosial, sedangkan di perkotaan enam variabel yaitu sikap, perilaku merokok keluarga, sikap dan perilaku teman sebaya, terpapar iklan rokok di televisi, terpapar iklan rokok di luar ruangan, terpapar iklan rokok di media sosial. Hasil uji Regresi Poisson, terpapar iklan rokok di luar ruangan merupakan faktor yang paling berhubungan dengan status merokok siswa SMP di perdesaan, sedangkan untuk diperkotaan adalah terpapar iklan rokok di televisi. Kesimpulan Terpapar iklan rokok di luar ruangan menjadi faktor resiko yang paling berpengaruh terhadap status merokok siswa SMP di perdesaan, sedangkan di perkotaan adalah terpapar iklan rokok di televisi. Diperlukan upaya terpadu dari berbagai pihak seperti Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan, dalam mengatasi masalah merokok pada siswa SMP di Kabupaten Lima Puluh Kota. Daftar Pustaka : 59 (2006-2015) Kata Kunci : Status merokok, siswa SMP, perdesaan dan perkotaan FACULTY OF PUBLIC HEALTH ANDALAS UNIVERSITY Undergraduate Thesis, 22th June 2016 SRI HASWIATI, No. BP. 1411216096 ASSOCIATED FACTORS OF JUNIOR HIGH SCHOOL STUDENT SMOKING STATUS IN RURAL AND URBAN AREAS OF LIMA PULUH KOTA DISTRICT IN 2016 xiii + 89 pages, 39 tables, 2 pictures, 8 appendix ABSTRACT Objective The percentage of teens who smoke in Lima Puluh Kota District is getting higher and they smoke in earlier age. This study aimed to determine the factors with smoking on male junior high school students in rural and urban area of Lima Puluh Kota district in 2016. Method This study using cross-sectional study conducted in SMP N 1 Lareh Sago Halaban (Rural) and SMP N 1 Guguak (Urban) from February to June 2016. The amount of the sample size was 210 student, and was taken by systematic random sampling at grade 7 and 8. Data was analize by Mantel-Haenzsel and Regression. Result The result found that there is a significant association among five of the seven variables with the smoking on students in rural areas. They are the attitude, the family smoking behavior, exposure from cigarette advertising on television, exposure from cigarette advertising in the outdoors, and exposure from cigarette advertising in social media. Meanwhile, there are six variables in urban areas; attitude, family smoking behavior, attitude and behavior of peers, exposure from cigarette advertising on television, exposure from cigarette advertising in the outdoors, exposure from cigarette advertising in social media. The result of Poisson regression test, exposure from cigarette advertising in the outdoors is the main factor that associated with smoking status of junior high school students in rural areas, while urban areas was most exposed from cigarette advertising on television. Conclusion Cigarette advertising in various forms have the greatest impact on student smoking status. Therefore, efforts and concerns from various parties such as the Department of Health and Department of Education is urgently needed, in addressing the problem of smoking in junior high school students in Lima Puluh Kota district. Bibliography : 59 (2006- 2015) Keyword : Smoking status, junior high school students, rural and urban area

Actions (login required)

View Item