TANGGUNG JAWAB PRIBADI SUAMI ISTERI DALAM PENDIRIAN CV DENGAN MODAL HARTA BERSAMA DALAM PERKAWINAN

FIKRINA, AULIA (2023) TANGGUNG JAWAB PRIBADI SUAMI ISTERI DALAM PENDIRIAN CV DENGAN MODAL HARTA BERSAMA DALAM PERKAWINAN. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover dan abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (228kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (428kB)
[img] Text (BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN)
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (158kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (247kB)
[img] Text (FULL TESIS)
FULL TESIS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

TANGGUNGJAWAB PRIBADI SUAMI ISTERI DALAM PENDIRIAN CV DENGAN MODAL HARTA BERSAMA DALAM PERKAWINAN ( Aulia Fikrina, 2020123057, Program Studi Magister Kenotariatan, Program Pascasarjana, Fakultas Hukum, UniversitasAndalas,114 hlm,2023) Pembimbing: Prof. Dr. Yaswirman, MA dan Dr. Dahlil Marjon, S.H., M.H ABSTRAK CV adalah suatu persekutuan untuk menjalankan suatu perusahaan yang dibentuk satu orang atau beberapa orang pesero yang secara langsung tanggung menanggung dan bertanggung jawab untuk seluruhnya pada satu pihak dan satu orang atau lebih sebagai pelepas uang pada pihak yang lain. Dalam perkembangannya CV juga didirikan oleh suami isteri, secara garis besar dari persyaratan pendirian CV tidak ada larangan untuk suami isteri mendirikan CV. Karena siapapun dapat menjadi sekutu dalam persekutuan, namun untuk CV yang didirikan oleh suami isteri terdapat hal-hal yang menjadi perhatian. Dalam penulisan tesis ini, yang menjadi permasalahan yaitu: 1) Bagaimanakah pertanggung jawaban pribadi suami isteri dalam pendirian CV dengan modal dari harta bersama dalam perkawinan 2) Bagaimanakah kedudukan suami isteri dalam pendirian CV dengan modal dari harta bersama dalam perkawinan pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 69/PPU-XII/2015. 3) Bagaimanakah peran notaris dalam pendirian suatu CV oleh suami isteri dengan modal dari harta bersama dalam perkawinan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis empiris,dengan melakukan wawancara, kajian kepustakaan, dan analisis data. Akibat dilangsungkannya perkawinan maka terjadi pencampuran harta antara suami dan isteri, sebagaimana dalam Pasal 119 KUHPer bahwa mulai saat perkawinan dilangsungkan demi hukum berlakulah persatuan bulat antara harta kekayaan suami dan isteri, sekedar mengenai itu dengan perjanjian kawin tidak diadakan ketentuan lain, persatuan itu sepanjang perkawinan tidak boleh ditiadakan atau diubah dengan sesuatu persetujuan antara suami dan isteri. Pendirian CV oleh suami isteri dengan modal harta bersama dalam perkawinan dimana harta bersama dalam perkawinan dianggap sebagai satu subyek hukum, sementara dalam pendirian CV dapat didirikan minimal oleh 2 (dua) orang. Pertanggungjawaban Pendirian CV oleh suami istri ini dikatakan kurang sempurna, tetapi dengan hadirnya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 69/PPU-XII/2015 dapat di buatkan perkanjian perkawinan asal tidak bertentangan dengan undang-undang. Kata Kunci: Commanditaire Vennootschap, Perjanjian Perkawinan, Persero Aktif, Persero Pasif.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Yaswirman, MA
Uncontrolled Keywords: Commanditaire Vennootschap, Perjanjian Perkawinan, Persero Aktif, Persero Pasif.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 kenotariatan kenotariatan
Date Deposited: 24 Feb 2023 06:55
Last Modified: 24 Feb 2023 06:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/124341

Actions (login required)

View Item View Item