Pengaruh Pemberian Blastocystis sp. Terhadap Jumlah Leukosit Pada Tikus

Rizka, Febriyanti (2023) Pengaruh Pemberian Blastocystis sp. Terhadap Jumlah Leukosit Pada Tikus. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (417kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (237kB)
[img] Text (Bab 7 Penutup)
BAB 7 Penutup.pdf - Published Version

Download (226kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (360kB)
[img] Text (Skripsi full text)
Skripsi Full Text_Rizka Febriyanti.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Blastocystis sp. adalah protista usus yang paling sering ditemukan pada feses manusia dan hewan. Blastocystis sp. dapat melepaskan protease sistein yang menyebabkan kerusakan epitel usus. Infeksi Blastocystis sp. mengakibatkan ketidakseimbangan imunitas seluler dengan peningkatan sitokin sehingga menyebabkan terjadinya peningkatan jumlah leukosit pada orang yang terinfeksi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada hubungan antara infeksi Blastocystis sp dengan jumlah leukosit. Jenis penelitian ini adalah experimental dengan menggunakan pendekatan post test only control group design yang menggunakan objek penelitian tikus putih galur wistar jantan (Rattus norvegicus) sebagai hewan coba. Penelitian ini dilaksanakan di animal house Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, dan Laboratorium Sentral Fakultas Kedokteran Universitas Andalas pada bulan November 2022 sampai Januari 2023. Pemeriksaan jumlah leukosit dilakukan menggunakan kamar hitung (Improve Neubauer). Infeksi Blastocystis sp. pada tikus dinilai dengan melakukan pemeriksaan mikroskopis feses dan kultur. Analisis data dilakukan menggunakan uji One Way Anova. Hasil yang didapatkan adalah rerata jumlah leukosit pada kelompok perlakuan 1 (P1), perlakuan 2 (P2) dan kontrol negatif (K-) berturut-turut yaitu 6171,43 sel/mm3, 6866,67 sel/mm3 , dan 7742,86 sel/mm3. Uji One Way Anova diperoleh nilai p = 0,4 (p > 0,05) Kesimpulan yang didapatkan adalah pemberian Blastocystis sp. tidak berpengaruh secara signifikan terhadap jumlah leukosit tikus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Eka Nofita, M.Biomed
Uncontrolled Keywords: Blastocystis sp, Jumlah Leukosit, Rattus norvegicus
Subjects: R Medicine > RB Pathology
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 22 Feb 2023 07:09
Last Modified: 22 Feb 2023 07:09
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/123838

Actions (login required)

View Item View Item