FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA TINDAK PIDANA PENCABULAN TERHADAP ANAK DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA DI WILAYAH HUKUM POLRESTA BUKITTINGGI

Rhaisya Rania, Insyra (2023) FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA TINDAK PIDANA PENCABULAN TERHADAP ANAK DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA DI WILAYAH HUKUM POLRESTA BUKITTINGGI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (142kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version

Download (336kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (127kB)
[img] Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version

Download (192kB)
[img] Text (Skripsi Full)
Skripsi Full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Kejahatan secara kriminologi adalah suatu nama atau cap yang diberikan orang untuk menilai perbuatan-perbuatan tertentu, sebagai perbuatan jahat. Kejahatan dalam kehidupan manusia merupakan gejala sosial yang akan selalu dihadapi oleh setiap manusia, masyarakat, dan bahkan negara. Salah satu contoh tindak pidana yang masih terjadi di Indonesia khususnya di Kota Bukittinggi adalah tindak pidana pencabulan Anak. Maka judul dari skripsi ini adalah Faktor Penyebab Terjadinya Tindak Pidana Pencabulan Terhadap Anak Dan Upaya Penanggulangannya Di Wilayah Hukum Kota Bukittinggi. Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode dengan teori pendekatan yuridis esmpiria. Hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini adalah Faktor Penyebab Terjadinya Tindak Pidana Pencabulan Terhadap Anak Dan Upaya Penanggulangannya Di Wilayah Hukum Kota Bukittinggi adalah Faktor Hubungan Pacaran, Penyalangunaan Teknologi, Kurangnya pengawasan Orang Tua, Ekonomi, Kejiwaan. Kendala-kendala yang dihadapi dalam menanggulangi tindak pidana pencabulan anak di Kota Bukittinggi terbagi menjadi dua secara eksternal dan internal.Pencabulaan terhadap anak di bawah umur merupakan suatu tindak pidana. Tindak pidana pencabulan merupakan suatu delik yang seperti delik pada umumnya memiliki rumusan delik, unsur-unsur dan jenis-jenis tersendiri yang membawa konsekuensi perbedaan pada pasal- pasal yang diterapkan pada pelaku. Pencabulan terhadap anak di bawah umur juga memiliki konsekuensi tersendiri, karena anak di bawah umur mempunyai banyak perlindungan secara hukum untuk menjaga hak dan masa depan anak Indonesia.Untuk mengetahui modus apa yang dilakukan pada anak sehingga seorang tersebut melakukan tindak pidana pencabulan. Untuk mengetahui upaya apa yang digunakan untuk mencegah dan menanggulangi pencabulan pada anak.Upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi hambatan pencabulan dengan penanggulangan secara represif adalah upaya yang dilakukan oleh aparat penegak hukum, berupa penjatuhan atau pemberian pidana kepada pelaku kejahatan. Dalam hal ini dilakukan oleh kepolisian, kejaksaan pengadilan dan lembaga pemasyarakatan. Dengan cara preventif upaya ini adalah upaya yang sangat penting karena upaya ini menghimbau masyarakat agar waspada dan kepolisian juga melakukan upaya penaggulangan dengan cara berkordinasi dengan pos-pos penjagaan di daerah-daerah yang rawan terjadinya kejahatan, kepolisian juga melakukan rajia disetiap jalan-jalan yang sangat sering terjadi pencabulan. Kata Kunci : Kriminologi,Tindak pidana,Pencabulan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 20 Feb 2023 09:19
Last Modified: 20 Feb 2023 09:19
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/123513

Actions (login required)

View Item View Item