KERAGAMAN SIFAT KUANTITATIF AYAM KOKOK BALENGGEK GENERASI INDUK (G0) DI KANDANG PENELITIAN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS ANDALAS

KHAIRIAH, LATIFA (2023) KERAGAMAN SIFAT KUANTITATIF AYAM KOKOK BALENGGEK GENERASI INDUK (G0) DI KANDANG PENELITIAN FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS ANDALAS. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (76kB)
[img] Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (125kB)
[img] Text (BAB akhir (Penutup))
BAB akhir (Penutup).pdf - Published Version

Download (63kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (127kB)
[img] Text (BISMILLAH SKRIPSI FULL LATIFA KHAIRIAH)
BISMILLAH SKRIPSI FULL LATIFA KHAIRIAH.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman sifat kuantitatif pada AKB generasi induk (G0) yang dipelihara di kandang penelitian Fakultas Peternakan Universitas Andalas. Dalam penelitian ini digunakan sampel AKB sebanyak 81 ekor, yang terdiri dari 12 ekor ayam jantan dan 69 ekor ayam betina yang sudah dewasa kelamin. Metode penelitian yang digunakan adalah metode observasi. Parameter yang diamati adalah bobot badan dan ukuran-ukuran tubuh AKB. Analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dengan menghitung rataan, standar deviasi, koefisien keragaman dan analisis klaster (dendogram). Hasil penelitian menunjukkan bahwa koefisien keragaman tertinggi pada AKB jantan terdiri dari Kinantan yaitu diameter tarsometatarsus (shank) 21,43%, Taduang yaitu diameter leher 28,28%, Jalak yaitu tinggi jengger 33,98%, Biriang yaitu diameter tarsometatarsus (shank) 24,74%, Kurik yaitu tinggi jengger 27,00%. Sedangkan koefisien keragaman tertinggi pada ayam betina terdiri dari betina Putih yaitu tinggi jengger 38,49%, betina Hitam yaitu tinggi jengger 27,95%, betina Lurik yaitu diameter tarsometatarsus (shank) 27,71%, betina Coklat yaitu tinggi jengger 26,35%. Berdasarkan dendogram sifat kuantitatif bobot badan AKB pada jantan yang berada dalam satu Cluster yaitu Biriang dan Kurik serta pada betina terdapat Putih dan Hitam, sedangkan pada Cluster yang berbeda pada jantan terdapat Jalak dan Biriang serta pada betina terdapat Putih dan Lurik. Kata kunci : Ayam Kokok Balenggek, Dendogram, Generasi Pertama dan Sifat Kuantitatif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 peternakan peternakan
Date Deposited: 20 Feb 2023 06:55
Last Modified: 20 Feb 2023 06:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/123354

Actions (login required)

View Item View Item