Introduksi Konsorsium Bakteri Endofit Untuk Pengendalian Penyakit Hawar Pelepah oleh Rhizoctonia solani Kuhn Pada Tanaman Padi Oryza sativa L.

Fauzan, Abid Hanif Nasution (2023) Introduksi Konsorsium Bakteri Endofit Untuk Pengendalian Penyakit Hawar Pelepah oleh Rhizoctonia solani Kuhn Pada Tanaman Padi Oryza sativa L. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (144kB)
[img] Text (Bab I (Pendahuluan))
BAB I (pendahuluan).pdf - Published Version

Download (298kB)
[img] Text (BAB Akhir(Penutup/Keseimpulan))
BAB V.pdf - Published Version

Download (121kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (392kB)
[img] Text (Skripsi full text)
TUGAS AKHIR ILMIAH.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Rhizoctonia solani Kuhn merupakan jamur patogen penyebab penyakit hawar pelepah pada tanaman padi. Salah satu cara pengendalian penyakit tersebut adalah dengan pengendalian hayati menggunakan mikroorganisme yaitu dengan konsorsium bakteri endofit. Tujuan penelitian untuk mendapatkan konsorsium bakteri endofit yang terbaik dalam menekan keparahan penyakit hawar pelepah yang disebabkan oleh Rhizoctonia solani Kuhn serta meningkatkan pertumbuhan tanaman padi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 6 perlakuan 3 ulangan dan 3 unit. Perlakuan terdiri dari konsorsium isolat bakteri endofit yaitu : ( A: Isolat LmD 13 + O. intermedium strain LmB1; B: Isolat LmD 13 + S. maltophilia strain LmB35; C : O. intermedium strain LmB1 S. maltophilia strain LmB35 ; D : bakteri LmD 13 + O. intermedium strain LmB1+ S. maltophilia strain LmB35, kontrol positif, dan kontrol negatif. Konsorsium bakteri endofit diintroduksikan 2 kali pada tanaman padi , yaitu pada benih dan bibit, setelah itu diinokulasikan R.solani saat tanaman padi berumur 40 hst dengan teknik penyisipan sklerotia pada pelepah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsorsium tiga isolat bakteri LmD 13 + O. intermedium strain LmB1+ S. maltophilia strain LmB35 efektif untuk mengendalikan penyakit hawar pelepah pada tanaman padi dengan tidak menimbulkan gejala sampai akhir pengamatan pada tanaman padi dan dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman padi yaitu tinggi tanaman 123,33 dan bobot gabah 72,78 gram.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr.Haliatur Rahma, S.Si, MP
Uncontrolled Keywords: mikroorganisme, patogen, pengendalian hayati
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: S1 Agroteknologi Agroteknologi
Date Deposited: 02 Mar 2023 07:14
Last Modified: 02 Mar 2023 07:14
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/123120

Actions (login required)

View Item View Item