INTERFERENSI BAHASA MINANGKABAU TERHADAP BAHASA INDONESIA DI KALANGAN PELAJAR SD N O9 KOTO LUAR KECAMATAN PAUH KOTA PADANG: Tinjauan Sosiolinguistik

Yumaida, Ningsih Tri (2016) INTERFERENSI BAHASA MINANGKABAU TERHADAP BAHASA INDONESIA DI KALANGAN PELAJAR SD N O9 KOTO LUAR KECAMATAN PAUH KOTA PADANG: Tinjauan Sosiolinguistik. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
abstrak PDF NING.pdf - Published Version

Download (185kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I PDF NING.pdf

Download (227kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV PDF NING.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR KEPUSTAKAAN PDF NING.pdf

Download (199kB) | Preview
[img] Text (skripsi full text)
skripsi PDF OK.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (988kB)

Abstract

ABSTRAK Yumaida Tri Ningsih. 2016. “Interferensi Bahasa Minangkabau terhadap Bahasa Indonesia di Kalangan Pelajar SD N 09 Koto Luar Kecamatan Pauh Padang”. Skripsi. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas: Padang Pembimbing: I. Dr. Gusdi Sastra, M.Hum., 2. Leni Syafyahya, S.S., M. Hum. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bentuk-bentuk interferensi dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya . Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk-bentuk interferensi dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya interferensi bahasa Minangkabau terhadap bahasa Indonesia di kalangan pelajar SD N 09 Koto Luar Kecamatan Pauh Padang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas tiga tahap. Pertama adalah tahap penyediaan data. Pada tahap penyediaan data digunakan metode simak, dengan teknik dasar adalah teknik sadap dan teknik lanjutan yaitu teknik Simak Libat Cakap (SLC) dan Simak Bebas Libat Cakap (SBLC) yang diiringi dengan teknik rekam dan teknik catat. Kedua adalah tahap analisis data. Pada tahap analisis data digunakan metode padan yakni metode padan translasional, dan metode padan pragmatis, dengan teknik dasarnya adalah teknik Pilah Unsur Penentu (PUP) dan teknik lanjutan adalah teknik Hubung Banding Memperbedakan (HBB). Ketiga adalah tahap penyajian hasil analisis data. Pada tahap penyajian hasil analisis data digunakan metode formal dan informal. Metode agih, dengan teknik dasar adalah teknik Bagi Unsur Langsung (BUL), teknik lanjutan yang digunakan adalah teknik lesap, dan teknik perluas. Berdasarkan hasil analisis data, bentuk-bentuk ialah interferensi dalam bidang fonologi, seperti gonceng menjadi bonceng. Interferensi dalam bidang leksikal, seperti anak lada Interferensi dalam bidang gramatikal, (interferensi dalam bidang morfologi, seperti dipadaman, dan interferensi dala bidang sintaksis, seperti lah. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya interferensi adalah faktor sosial, (1) status sosial, (2) umur, dan (3) jenis kelamin. Faktor situasional, (1) siapa yang berbicara, (2) dengan bahasa apa, (3) kepada siapa, (4) kapan, dan (5) di mana. Kata Kunci: Interferensi, Bahasa Minangkabau, Bahasa Indonesia

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Indonesia
Depositing User: s1 sastra indonesia
Date Deposited: 22 Jul 2016 06:46
Last Modified: 22 Jul 2016 06:46
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/12162

Actions (login required)

View Item View Item