Anggella, Safitri (2022) PERTUMBUHAN DAN HASIL KEDELAI EDAMAME (Glycine max L. Merrill) DENGAN BERBAGAI DOSIS KOMPOS KIRINYUH (Chromolaena odorata L.) PADA TANAH ULTISOL. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (111kB) |
|
Text (Pendahuluan)
Pendahuluan.pdf - Published Version Download (142kB) |
|
Text (BAB Akhir)
BAB Akhir_Kesimpulan.pdf - Published Version Download (220kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka (1).pdf - Published Version Download (365kB) |
|
Text
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
PERTUMBUHAN DAN HASIL KEDELAI EDAMAME (Glycine max L. Merrill) DENGAN BERBAGAI DOSIS KOMPOS KIRINYUH (Chromolaena odorata L.) PADA TANAH ULTISOL Abstrak Kedelai edamame (Glycine max L. Merrill) merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang termasuk dalam kategori tanaman sayuran dan menjadi sayuran yang penting di Jepang, China dan Korea. Upaya dalam meningkatkan produksi kedelai edamame pada tanah ultisol perlu dilakukan dengan penambahan bahan organik yaitu pupuk kompos, salah satu dari tumbuhan kirinyuh. Tumbuhan kirinyuh (Chromolaena odorata L.) merupakan salah satu bahan kompos yang banyak tumbuh di semua tempat dan juga tumbuh diberbagai jenis tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian berbagai dosis pupuk kompos kirinyuh (Chromolaena odorata L.) terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai edamame (Glycine max L. Merrill) pada tanah ultisol. Penelitian dilaksanakan di Rumah Kawat dan Laboratorium Fisiologi Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Andalas, Padang. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan yaitu dosis kompos kirinyuh 5, 10, 15, 20, 25 ton/ha. Data dianalisis menggunakan uji F dengan kriteria F hitung lebih besar dari F tabel dan diuji lanjut dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Hasil dari penelitian menyatakan bahwa pemberian perlakuan kompos kirinyuh dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil kedelai edamame pada tanah ultisol dengan dosis 25 ton/ha merupakan dosis yang terbaik. Kata kunci: Edamame, ultisol, kompos, kirinyuh, dosis
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian |
Depositing User: | S1 Agroteknologi Agroteknologi |
Date Deposited: | 30 Dec 2022 07:58 |
Last Modified: | 30 Dec 2022 07:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/121469 |
Actions (login required)
View Item |