PERBANDINGAN BIAYA PELAYANAN RAWAT JALAN POLIKLINIK JANTUNG DENGAN REALISASI KLAIM BPJS DI RUMAH SAKIT ISLAM IBNU SINA SIMPANG EMPAT

Kumalasari, Intan (2022) PERBANDINGAN BIAYA PELAYANAN RAWAT JALAN POLIKLINIK JANTUNG DENGAN REALISASI KLAIM BPJS DI RUMAH SAKIT ISLAM IBNU SINA SIMPANG EMPAT. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
cover + ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (410kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
1. pendahuluan.pdf - Published Version

Download (159kB)
[img] Text (Kesimpulan)
7. kesimpulan dan saran.pdf - Published Version

Download (60kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
8. daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (131kB)
[img] Text (Tesis Fulltext)
full tesi intan kumalasari (1820322007).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Perbandingan Biaya Pelayanan Rawat Jalan Poliklinik Jantung Dengan Realisasi Klaim BPJS Di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Simpang Empat Oleh : Intan Kumalasari (1820322007) Dibawah bimbingan : 1. Dr. dr. Yuniar Lestari, M.Kes, FISPH, FISCM 2. Dr. dr. Adila Kasni Astiena, MARS Latar Belakang : RSI Ibnu Sina Simpang Empat merupakan salah satu rumah sakit swasta tipe C. Pada instalasi rawat jalan RSI Ibnu Sina Simpang Empat, jumlah kunjungan pasien penyakit jantung selama tahun 2019 adalah 14% dari semua kunjungan di Poliklinik, dimana 97% merupakan pasien BPJS. Penyakit jantung mengeluarkan biaya terbanyak dalam pengobatanya yakni sebesar Rp 667.983.229 pada triwulan pertama awal tahun 2019 dan masih terdapat selisih minus sebesar -Rp 340.246.429 setelah klaim dibayarkan. Kondisi ini dapat menyebabkan kerugian yang dapat berdampak pada pendapatan rumah sakit. Metoda : Jenis penelitian ini merupakan penelitian campuran (Mix Method) yang berbentuk Sekuensial eksplanatori (explanatory sequential design). Sampel digunakan secara perfosif pada tiga diagnosis utama pada Poliklinik Jantung selama tahun 2019-2020. Hasil : Selisih biaya negatif yang sangat besar terjadi pada diagnosis Congestive Heart Failure dengan disertai Atherosclerotic heart disease (I.50.0;I25.1) di tahun 2019 yakni -125%, diikuti diagnosis Atherosclerotic heart disease (I25.1) sebesar -17% dan Congestive Heart Failure (I50.0) sebesar -19%. Dengan adanya kebijakan manajemen menyebabkan terjadi keuntungan di tahun 2020 pada diagnosis tersebut secara berturut-turut sebesar 26%, 23%, dan 34 % dimana proses pelayanan yang mengeluarkan biaya terbesar berasal dari pembiayaan obat. Kesimpulan : Kebijakan pelayanan pengajuan klaim BPJS di RSI Ibnu Sina Simpang Empat dapat menekan kerugian yang terjadi di Poliklinik Jantung tahun 2019 menjadi keuntungan di tahun 2020. Kata kunci : selisih biaya, klaim BPJS, Poliklinik Jantung

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. dr. Yuniar Lestari, M.Kes, FISPH, FISCM
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: s2 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 30 Dec 2022 08:13
Last Modified: 30 Dec 2022 08:13
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/121466

Actions (login required)

View Item View Item