PENGGUNAAN HIKAKU HYOUGEN YORI DALAM NOVEL KINKAKUJI KARYA MISHIMA YUKIO; TINJAUAN SINTAKSIS

FITRINA, DEWI (2016) PENGGUNAAN HIKAKU HYOUGEN YORI DALAM NOVEL KINKAKUJI KARYA MISHIMA YUKIO; TINJAUAN SINTAKSIS. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (175kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (314kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
BAB IV PENUTUP.pdf - Published Version

Download (202kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (114kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FITRINA DEWI 1210753005.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (735kB)

Abstract

Kata Kunci : Hikaku hyougen, yori, ungkapan perbandingan Hikaku hyougen dapat diartikan ke dalam bahasa Indonesia sebagai “ungkapan perbandingan”, yaitu ungkapan yang digunakan untuk membandingkan suatu hal dengan hal lainnya. Salah satu hikaku hyougen dalam bahasa Jepang adalah ungkapan dengan menggunakan yori yang berfungsi untuk menyatakan dasar perbandingan (hikaku no kijun). Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur kalimat dari hikaku hyougen yori. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Metode yang digunakan pada tahap penyediaan data adalah metode simak dengan teknik sadap, teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Data untuk penelitian ini diperoleh dari novel Kinkakuji karya Mishima Yukio. Metode yang digunakan pada tahap analisis data adalah metode agih dengan teknik bagi unsur langsung (BUL) dan dilanjutkan dengan teknik baca markah, dan pada tahap penyajian hasil analisis data digunakan metode formal dan informal. Teori yang digunakan untuk menganalisis data adalah teori yang dikemukakan oleh Isao Iori, Yuriko Sunagawa, Mitsuko Tomokiyo dan Masami Suzuki. Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui hal-hal sebagai berikut, pemarkah yori digunakan untuk membandingkan antara FN dengan FN, dan KB dengan KB. Pemarkah yori wa digunakan untuk membandingkan antara KB dengan klausa, dan FN dengan FN. Pemarkah yori mo digunakan untuk membandingkan antara KB dengan KB, dan KB dengan FN. Pemarkah ~to iu yori (wa/mo) digunakan untuk membandingkan antara FV dengan FN, FN dengan FN, FN dengan KB, dan FA dengan KB. Pemarkah naniyori digunakan untuk menekankan kata atau frasa yang terletak setelah pemarkah tersebut, bahwa kata atau frasa tersebut yang bermakna “paling”, seperti menekankan pada KB dan FN. Pemarkah yori, yori wa, yori mo, dan ~to iu yori (wa/mo) termasuk ke dalam jenis hikaku no kijun (dasar perbandingan), sedangkan naniyori termasuk ke dalam jenis saikoukyuu (tingkat tertinggi).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang
Depositing User: s1 sastra jepang
Date Deposited: 20 Jul 2016 09:31
Last Modified: 20 Jul 2016 09:31
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/12136

Actions (login required)

View Item View Item