UPAYA PENEGAKAN HUKUM OLEH KEPOLISIAN DALAM TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI POLRES SOLOK SELATAN

RAfi Aulia, Amri (2022) UPAYA PENEGAKAN HUKUM OLEH KEPOLISIAN DALAM TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK DI POLRES SOLOK SELATAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Absterak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (145kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) Bab I.pdf - Published Version Download (306kB)
	Text (Bab IV Penutup) Bab IV.pdf - Published Version Download (126kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (258kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini membahas tentang upaya penegakan hukum oleh Kepolisian Polres Solok Selatan dalam tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak, maraknya tindak kejahatan seksual terhadap anak dibawah umur terutama di wilayah hukum kepolisian Polres Solok Selatan yang selalu meningkat setiap tahunnya, dimana membuat anak selaku korban akan merasa trauma, rusaknya mental, takut bersosialisasi dengan lingkungan sekitar, serta hal lainnya. oleh karena itu diperlukan keseriusan dari aparat Kepolisian Polres Solok Selatan untuk melakukan upaya terbaik dalam penegakan hukum terhadap kasus kejahatan seksual terhadap anak dibawah umur, karena hak-hak anak merupakan kepentingan yang sangat serius. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah : (1) Bagaimana upaya penegakan hukum oleh Kepolisian Polres Solok Selatan dalam tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak (2) Apa faktor penghambat upaya penegakan hukum oleh kepolisian Polres Solok Selatan dalam tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Yuridis Empiris, dan pada penelitian ini bersifat deskriptif. Bentuk upaya penegakan hukumnya yaitu : Upaya berbentuk preventif dan represif yang dilakukan oleh Polres Solok Selatan, tindakan preventifnya berupa kegiatan sosialisasi dan penyuluhan mengenai Undang-Undang Perlindungan Anak di wilayah hukum Polres Solok Selatan, sedangkan tindakan represifnya berupa tindakan dalam melakukan penyidikan dan penyelidikan disertai kerjasama dengan instansi pemerintah maupun non pemerintah. Serta adanya hambatan yang dialami Kepolisian polres Solok Selatan diantaranya pelaku yang tidak kooperatif saat penyidikan, pelaku yang merupakan orang tua ataupun keluarga terdekat korban, anak selaku korban merasakan ketakutan, ancaman dan rasa trauma untuk melaporkan atau memberitahukan kepada orang lain apa yang terjadi pada dirinya, rasa trauma membuat kesulitan dalam pemeriksaan, kurangnya personil kepolisian. Kata kunci : Penegakan Hukum, Kekerasan Seksual, Anak.

Actions (login required)

View Item