Irani, Wahyu (2022) PENGARUH PEMAKAIAN TEPUNG IKAN ASIN AFKIR OLAHAN DALAM RANSUM BERBASIS JERAMI PADI AMONIASI TERHADAP KECERNAAN BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK, DAN ROTEIN KASAR SECARA IN-VITRO TWO STAGE. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover Dan Abstrak.pdf - Published Version Download (335kB) |
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan .pdf - Published Version Download (264kB) |
|
Text (Bab Akhir)
BAB Akhir .pdf - Published Version Download (122kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka .pdf - Published Version Download (221kB) |
|
Text (Skripsi teks full)
Skripsi Teks Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase pemakaian tepung ikan asin afkir olahan dalam ransum berbasis jerami padi amoniasi (JPA) terhadap kecernaan bahan kering (BK), kecernaan bahan organik (BO), dan kecernaan protein kasar (PK) secara in-vitro two stage. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Pola Faktorial 3 x 2, dengan 3 kelompok pengambilan cairan rumen sebagai ulangan. Faktor A adalah ransum basal (25% JPA + 75% konsentrat) memakai macam tepung ikan asin olahan (RP), yakni RP1 = ransum basal memakai tepung ikan asin afkir olahan tanpa penambahan karbohidrat (kontrol); RP2= ransum basal memakai tepung ikan asin afkir olahan dengan penambahan karbohidrat kentang; dan RP3= ransum basal memakai tepung ikan asin afkir olahan dengan penambahan karbohidrat singkong. Faktor B adalah dosis pemakaian tepung ikan asin afkir olahan dalam ransum yaitu 3% dan 4%. Terdapat enam kombinasi perlakuan yaitu RP1.3, RP1.4, RP2.3, RP2.4, RP3.3, dan RP3.4. Peubah yang diamati yaitu kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik, dan kecernaan protein kasar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ransum yang memakai tepung ikan asin afkir olahan memberikan pengaruh yang berbeda nyata (P<0,05) terhadap kecernaan BK berkisar antara 56,60 sampai 62,92%, serta berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kecernaan BO berkisar 58,96 sampai 65,44% dan berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap kecernaan PK berkisar antara 58,68 sampai 65,17%. Sementara dosis pemakaian ikan asin afkir olahan memberikan pengaruh yang berbeda nyata (P<0,05) terhadap kecernaan BO. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ransum yang memakai 4% tepung ikan asin afkir olahan dengan penambahan kentang menghasilkan kecernaan bahan kering, bahan organik, dan protein kasar yang lebih baik dibandingkan dengan pemakaian tepung ikan asin afkir olahan lainnya baik pada dosis 3% maupun 4%. Kata Kunci:Jerami Padi Amoniasi, Kecernaan in-vitro Bahan Kering, Bahan Organik, Protein Kasar, Tepung Ikan Asin Afkir Olahan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 peternakan peternakan |
Date Deposited: | 27 Dec 2022 03:35 |
Last Modified: | 27 Dec 2022 03:35 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/120300 |
Actions (login required)
View Item |