PERANAN NOTARIS TERHADAP PENYELESAIAN SENGKETA DENGAN AKTA PERDAMAIAN : STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI PADANG NOMOR : 2879 K/Pdt/2018.

Yollanda, Randhy (2022) PERANAN NOTARIS TERHADAP PENYELESAIAN SENGKETA DENGAN AKTA PERDAMAIAN : STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI PADANG NOMOR : 2879 K/Pdt/2018. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (275kB)
	Text BAB I (LATAR BELAKANG) randy.pdf - Published Version Download (944kB)
	Text BAB VI (KESIMPULAN) randy.pdf - Published Version Download (246kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA randy 2.pdf - Published Version Download (506kB)
	Text (Full tesis) FULL TESIS (RANDHY YOLLANDA)(2020122018).pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Peranan Notaris Terhadap Penyelesaian Sengketa Dengan Akta Perdamaian : Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Padang Nomor: 2879 K/Pdt/2018 Randhy Yollanda, 2020122018, Program Magister Kenotariatan, Fakultas Hukum Universitas Andalas, 106 Halaman, Tahun 2022. Pembimbing Prof. Dr. Elwi Danil, S.H., M.H ABSTRAK Akta Perdamaian yang telah dibuat oleh para pihak yang bersengketa, di hadapan Notaris dengan suatu akta otentik, diharapkan dapat mengakhiri perselisihan, memberikan suatu kepastian hukum diantara mereka yang berselisih. Dalam kasus Putusan Pengadilan Nomor: 2879 K/Pdt/2018, setelah dibuatkan akta perdamaian oleh para pihak dihadapan Notaris, untuk menyelesaikan perselisihan namun pada kenyataan nya tidak mengakhiri perselisihan para pihak tersebut. Adapun rumusan masalah pada penulisan ini adalah : 1) Bagaimana kedudukan hukum akta perdamaian yang dibuat oleh Notaris ? 2) Bagaimana pertimbangan hakim dalam putusan pengadilan Negeri Padang nomor 2879 K/Pdt/2018 ? 3) Bagaimana peranan Notaris terhadap penyelesaian sengketa dengan Akta perdamaian ?. Berdasarkan perumusan masalah diatas, tujuan yang akan di capai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Untuk mengetahui kedudukan hukum akta perdamaian yang dibuat oleh Notaris. 2)Untuk mengetahui pertimbangan hakim dalam putusan pengadilan nomor 2879 k/Pdt/2018. 3) Untuk mengetahui peranan Notaris terhadap penyelesaian sengketa dengan akta perdamaian. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian yuridis normatif. Bahan utama penelitian ini adalah Data Sekunder yang diperoleh dari berbagai data yang sudah ada sebelumnya berdasarkan undang-undang, literatur dan kajian hukum lain. Data sekunder dari bahan hukum primer, sekunder dan tersier, menggunakan analisa data kualitatif serta disajikan dalam bentuk deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Kedudukan hukum Akta perdamaian yang dibuat oleh para pihak dihadapan Notaris telah benar dan sah sebagai akta otentik, Namun akta perdamaian yang dibuat tersebut tidak memiliki kekuatan hukum tetap dan kekuatan eksekutorial, layaknya seperti putusan akta perdamaian dalam sengketa perdata, sehingga akta perdamaian Notaris dapat dipermasalahkan dikemudian hari, apabila menimbulkan kerugian bagi para pihak. Peranan Notaris dalam pembuatan akta perdamaian adalah membuat akta otentik sesuai dengan wewenang Notaris yang terdapat dalam Pasal 15 UUJN dan memformulasikan keinginan atau tindakan para pihak kedalam akta otentik, dengan memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku. Tanggung jawab Notaris terhadap para pihak untuk menuangkan kehendaknya dalam suatu bentuk akta perdamaian, karena para pihak ingin dengan akta perdamaian yang dibuat oleh Notaris tersebut akan menjamin bahwa akta perdamaian yang dibuat tersebut sesuai dengan aturan hukum yang sudah ditentukan, sehingga kepentingan para pihak terlindungi dengan adanya akta perdamaian tersebut. Kata Kunci: Notaris, Penyelesaian Sengketa, Akta Perdamaian.

Actions (login required)

View Item