ANALISIS HUBUNGAN NILAI PEAK NASAL INSPIRATORY FLOW (PNIF) DENGAN NASAL OBSTRUCTION SYMPTOM EVALUATION (NOSE) SETELAH SEPTORINOPLASTI DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2017-2019

ulfa, Rahmi (2020) ANALISIS HUBUNGAN NILAI PEAK NASAL INSPIRATORY FLOW (PNIF) DENGAN NASAL OBSTRUCTION SYMPTOM EVALUATION (NOSE) SETELAH SEPTORINOPLASTI DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG TAHUN 2017-2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (870kB)
[img] Text (BAB 1 (Pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (732kB)
[img] Text (BAB akhir (Penutup/Kesimpulan))
BAB akhir (Penutup-Kesimpulan).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (612kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (636kB)
[img] Text (Tugas Akhir Ilmiah Utuh)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Obstruksi hidung merupakan keluhan paling sering yang dikeluhkan oleh pasien ketika datang ke bagian THT. Obstruksi hidung menetap menjadi indikasi untuk dilakukannya rekonstruksi septorinoplasti. Pemeriksaan PNIF dan NOSE diduga dapat menjadi alat ukur untuk mengevaluasi keberhasilan dari septorinoplasti. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan nilai PNIF dengan NOSE setelah septorinoplasti. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini menggunakan data primer dari kuesioner dan data sekunder dari rekam medis. Penelitian ini dilakukan di RSUP Dr. M. Djamil Padang dari Oktober 2019 sampai Maret 2020. Hasil penelitian menunjukkan 22 responden memiliki rata-rata nilai PNIF 119.55±24.59 liter/menit dan nilai NOSE 12.5±8.42. Pada penelitian ini ditemukan nilai p=0.03 dengan koefisien korelasi sebesar r =-0.45. Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan bahwa rata-rata nilai PNIF setelah septorinoplasti hampir mendekati nilai PNIF normal, rata-rata nilai NOSE setelah septorinoplasti termasuk ke dalam kategori obstruksi hidung ringan. Terdapat hubungan yang lemah antara nilai PNIF dengan nilai NOSE.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Al Hafiz, Sp.THT-KL(K)
Uncontrolled Keywords: obstruksi hidung, nilai PNIF, nilai NOSE, septorinoplasti
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 26 Dec 2022 07:16
Last Modified: 26 Dec 2022 07:16
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/120060

Actions (login required)

View Item View Item