EVALUASI KESESUAIAN LAHANUNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT(Elaeis quineensis Jacq.)DI NAGARI LUBUK KARAK KECAMATAN SEMBILAN KOTO KABUPATEN DHARMASRAYA

Darwin, Lumban Gaol (2022) EVALUASI KESESUAIAN LAHANUNTUK TANAMAN KELAPA SAWIT(Elaeis quineensis Jacq.)DI NAGARI LUBUK KARAK KECAMATAN SEMBILAN KOTO KABUPATEN DHARMASRAYA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover_dan_Abstrak[1].pdf - Published Version Download (232kB)
	Text (BAB 1) BAB_I[1].pdf - Published Version Download (307kB)
	Text (BAB V) BAB_V[1].pdf - Published Version Download (209kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR_PUSTAKA[1].pdf - Published Version Download (395kB)
	Text (Skripsi full text) SKRIPSI_FULL_TEXT[2].pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Evaluasi lahan merupakan suatu proses untuk menduga potensi sumber daya lahan untuk berbagai penggunaannya. Dasar kegiatan evaluasi lahan adalah membandingkan persyaratan yang diperlukan untuk suatu penggunaan lahantertentu dengan sifat sumber daya alam yang ada padalahantersebut.Penelitian bertujuan untuk menentukan kelas kesesuaian lahan dan potensi lahan untuk tanaman sawit.Penelitian ini terdiri dar 2 (dua) tahap yaitu survei lapangandi Nagari Lubuk Karak Kecamatan Sembilan Koto Kabupaten Dharmasrayadan analisis tanah di laboratorium Balai PengkajianTeknologi Pertanian, Sumatera Barat.Untuk menentukan kelas kesesuaian lahan digunakan cara matchingyaitu membandingkan nilai kualitas dan karakteristik lahan dengan persyaratan tumbuh tanaman. Hasil penelitian di Nagari Lubuk Karak memiliki 11 satuan lahan yang memiliki kelas kesesuaian lahan aktual pada satuan lahan 1 yaitu S3tc,wa,nr;pada satuan lahan 2dan 3yaitu S3tc,wa,nr,eh;pada satuan lahan 4,5,6 dan 7yaitu Neh;dan pada satuan lahan 8 yaitu S3tc,wa,nr;dan pada satuan lahan 9 yaitu S2tc,wa,nr;dan pada satuan lahan 10dan 11S3tc,wa,nr.Faktor pembatas yang ada pada kelas kesesuaian lahan aktual di lokasi penelitian berupa temperatur, ketersediaan air, retensi hara, dan bahaya erosi. Untuk dapat mendapatkan hasil yang optimal untuk pengembangansektor tanaman sawit dapat dilakukan perbaikan berdasarkan faktor pembatas dan sesuai kaedah konservasi.

Actions (login required)

View Item