PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI DAN SENYAWA HASIL ISOLASI EKSTRAK ETIL ASETAT JAMUR Penicillium citrinum XT6 TERHADAP KEMATIAN KULTUR SEL KANKER PAYUDARA T47D

Dwi, Dinni Aulia Bakhtra (2022) PENGARUH PEMBERIAN FRAKSI DAN SENYAWA HASIL ISOLASI EKSTRAK ETIL ASETAT JAMUR Penicillium citrinum XT6 TERHADAP KEMATIAN KULTUR SEL KANKER PAYUDARA T47D. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (cover dan abstrak)
cover abstrak.pdf - Published Version

Download (137kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB I.pdf - Published Version

Download (172kB)
[img] Text (bab penutup)
penutup.pdf - Published Version

Download (113kB)
[img] Text (daftar pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (425kB)
[img] Text (disertasi full text)
disertasi utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Pengobatan sel kanker yang ada saat ini masih mengalami masalah di bidang kesehatan karena banyaknya efek samping yang mengganggu kesehatan pasien. Masyarakat mulai beralih ke obat-obatan alami yang salah satunya berasal dari jamur yang diisolasi dari laut. Jamur dari laut merupakan penghasil metabolit sekunder yang memiliki berbagai bioaktivitas. Penicillium citrinum adalah jamur yang diisolasi dari spons laut yang memiliki aktivitas sitotoksik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengisolasi senyawa yang memiliki aktivitas sitotoksik dari P. citrinum XT6. Isolasi senyawa sitotoksik dari P. citrinum XT6 dilakukan dengan metode kromatografi kolom. Uji aktivitas sitotoksik menggunakan metode MTT ((3-(4,5-dimethylthiazol-2-yl)-2,5-diphenyltetrazolium bromide). Pengaruh senyawa hasil isolasi terhadap kultur sel T47D dianalisis menggunakan metode double staining untuk mengamati kematian sel. Enam fraksi diperoleh dari kromatografi kolom, dan fraksi C memiliki nilai IC50 sebesar 118 μg/mL, yang lebih rendah dari fraksi lainnya. Hasil isolasi dari fraksi C diperoleh satu senyawa (1) dengan nilai IC50 sebesar 42,3 μM. Setelah perlakuan antara kultur sel T47D dengan senyawa (1), apoptosis dan nekrosis dapat diamati. Berdasarkan elusidasi struktur, senyawa (1) adalah 4-metilheptil 1H-imidazol-4-karboksilat. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa P. citrinum XT6 dapat menghasilkan senyawa sitotoksik terhadap kultur sel T47D. Selain itu, senyawa hasil isolasi dapat menginduksi kematian sel berupa apoptosis dan nekrosis.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Primary Supervisor: Prof. Dr. rer. nat. apt. Dian Handayani
Uncontrolled Keywords: jamur dari spons, Penicillium citrinum, metode MTT, metode double staining, sel T47D
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: s3 Biomedik kedokteran
Date Deposited: 16 Dec 2022 03:42
Last Modified: 16 Dec 2022 03:42
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/118664

Actions (login required)

View Item View Item