Pemanfaatan KulitBuah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) sebagai Pewarna dalam Pembuatan Selai Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi)

Ice, Amalia (2014) Pemanfaatan KulitBuah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) sebagai Pewarna dalam Pembuatan Selai Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (32kB) | Preview
[img]
Preview
Text (PENDAHULUAN)
BAB I.pdf - Published Version

Download (47kB) | Preview
[img]
Preview
Text (KESIMPULAN)
BAB V.pdf - Published Version

Download (32kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (62kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULLTEXT)
Skripsi Ice Amelia terbaru.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas Padang pada bulan Oktober–Februari 2014. Tujuan penelitian adalah untuk melihat pengaruh tingkat pencampuran belimbing wuluh dengan kulit buah naga sehingga menghasilkan selai belimbing wuluh dengan karakteristik yang baik dan mengetahui lama penyimpanan selai pada suhu ruang. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini yaitu perbandingan buah belimbing wuluh dan kulit buah naga dengan perlakuan A (400 : 50), B (350 : 100), C (300 : 150), D (250 :200) dan E (200 :250). Data hasil pengamatan yang diperoleh diuji dengan statistik 8, jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji lanjut Tukey Honestly Significant Difference (Tukey-HSD) All-Pairwaise Comparisons Test pada taraf nyata 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencampuran belimbing wuluh dengan kulit buah naga berpengaruh nyata terhadap selai yang dihasilkan. Hasil uji organoleptik menunjukkan produk B (350 : 100) sebagai produk terbaik dengan nilai kesukaan terhadap Warna 70%, Aroma 60%, Rasa 65%, dan Tekstur 45%. Sedangkan untuk pH 3,20, Kadar air 25,54%, Kadar gula 55,5%, Serat kasar 0,88%, dan Vitamin C 0,26%. Hasil organoleptik terhadap uji cemaran mikroba diketahui masih memenuhi standar SNI untuk penyimpanan selama 2 bulan dengan cemaran mikroba yang diperoleh 3,20 x 101 koloni/g. Kata kunci : Selai, belimbing wuluh, kulit buah naga, umur simpan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: s1 tekhasilpertanian fateta
Date Deposited: 30 Jun 2016 02:36
Last Modified: 30 Jun 2016 02:36
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/11824

Actions (login required)

View Item View Item