Pemodelan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan di Provinsi Jawa Timur Menggunakan Robust Spatial Autoregressive (RSAR) Estimasi-M

Halilla, Tasya (2022) Pemodelan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan di Provinsi Jawa Timur Menggunakan Robust Spatial Autoregressive (RSAR) Estimasi-M. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Abstrak) COVER+ABSTRAK.pdf - Published Version Download (310kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (168kB)
	Text (Bab 5 Penutup) BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (176kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (142kB)
	Text (Tugas Akhir Utuh) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Analisis regresi spasial adalah analisis regresi yang digunakan untuk data yang memilki efek spasial. Metode regresi spasial yang menunjukkan adanya efek spasial pada variabel terikatnya disebut dengan Spatial Autoregressive Model (SAR). Pada model regresi spasial dapat terjadi ketidaktepatan dalam memprediksi model dikarenakan adanya observasi yang menyimpang jauh dari observasi lain pada galat model yang disebut dengan spatial outlier. Penanganan outlier ini dapat didekati dengan beberapa metode estimasi robust salah satunya yaitu metode estimasi-M. Kombinasi model SAR dengan metode regresi robust membentuk Robust Spatial Autoregressive Model (RSAR). Penelitian ini dilakukan untuk menentukan model terbaik pada studi kasus kemiskinan di Provinsi Jawa Timur. Model terbaik dianalisis dengan cara membandingkan R^2 dan MSE pada model SAR dan RSAR. Berdasarkan hasil analisis diperoleh R^2 model RSAR lebih besar dibandingkan model SAR dan MSE model RSAR lebih kecil dibandingkan model SAR. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa model RSAR merupakan model terbaik untuk memodelkan faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan di Provinsi Jawa Timur. Dari model tersebut diperoleh bahwa variabel persentase rumah tangga dengan jenis lantai terluas bukan tanah (X_1), persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap sumber air minum layak (X_2), dan persentase rumah tangga yang memiliki jaminan kesehatan (X_3) terbukti secara signifikan mempengaruhi kemiskinan di Provinsi Jawa Timur.

Actions (login required)

View Item