HERWANTO, MHD.TAUFIK (2022) PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG DAUN INDIGOFERA (Indigofera Zollingeriana) DAN AMPAS TAHU FERMENTASI DENGAN INOKULUM WARETHA SEBAGAI SUMBER PROTEIN DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS TELUR PUYUH. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (130kB) |
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (249kB) |
|
Text (BAB 5 Penutup)
BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (101kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (221kB) |
|
Text (Skripsi full text)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG DAUN INDIGOFERA (Indigofera Zollingeriana) DAN AMPAS TAHU FERMENTASI DENGAN INOKULUM WARETHA SEBAGAI SUMBER PROTEIN DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS TELUR PUYUH. MHD. TAUFIK HERWANTO, dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Mirzah, MS dan Dr. Ir. Ade Djulardi, MS Departement Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang, 2022 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengaruh terbaik pemberian tepung DIATF (Daun Indigofera Ampas Tahu Fermentasi) dengan Inokulum Waretha sebagai sumber protein dalam ransum terhadap kualitas telur puyuh. Penelitian ini menggunakan puyuh petelur sebanyak 200 ekor yang berumur 6 minggu. Bahan pakan yang digunakan adalah jagung kuning giling, dedak, konsentrat 126, bungkil kedelai, tepung DIATF, tepung daging, minyak kelapa, tepung tulang, CaCO3, dan top mix. Metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari R0 (Ransum kontrol), R1 (Ransum + 4% DIATF), R2 (Ransum + 8% DIATF), R3 (Ransum + 12% DIATF) dan R4 (Ransum + 16% DIATF). Peubah yang diamati adalah kolesterol kuning telur puyuh (mg/100g), lemak kuning telur puyuh (%), dan warna kuning telur puyuh. Hasil analisis keragaman menunjukan bahwa penggunaan tepung daun indigofera ampas tahu fermentasi berpengaruh berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kolesterol kuning telur puyuh, lemak kuning telur puyuh dan warna kuning telur puyuh. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu pengunaan tepung DIATF dengan Inokulum Waretha sebagai sumber protein dalam ransum puyuh petelur sebanyak 16% dapat memberikan hasil yang baik pada kualitas telur puyuh. Pada kondisi ini diperoleh kolesterol kuning telur puyuh 417,35 mg/100g, lemak kuning telur puyuh 26,22% dan skor warna kuning telur puyuh 7,67. Kata kunci : Inokulum waretha, Kualitas telur, Puyuh petelur, Tepung DIATF
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 peternakan peternakan |
Date Deposited: | 18 Nov 2022 03:30 |
Last Modified: | 18 Nov 2022 03:30 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/117442 |
Actions (login required)
View Item |