PEMANFAATAN DANA BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN (BOK) DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENINGKATAN PELAYANAN PADA PUKESMAS RAWAT INAP (STUDI KASUS PADA PUSKESMAS DANGUNG-DANGUNG, KABUPATEN LIMA PULUH KOTA)

Mimi, Hangraini (2022) PEMANFAATAN DANA BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN (BOK) DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENINGKATAN PELAYANAN PADA PUKESMAS RAWAT INAP (STUDI KASUS PADA PUSKESMAS DANGUNG-DANGUNG, KABUPATEN LIMA PULUH KOTA). Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Abstrak)
Abstrak Tesis MIMI H 18 Oktober 2022.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB 1)
BAB 1 Tesis MIMI H 18 Oktober 2022.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Kesimpulan dan Saran)
Kesimpulan dan Saran Tesis MIMI H 18 Oktober 2022.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Dapus Tesis MIMI H 18 Oktober 2022.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Tesis)
MIMI H 18 Oktober 2022 Upload (1).pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (673kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alokasi dan pemanfaatan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) untuk mengetahui Implikasinya terhadap pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak pada Puskesmas Rawat Inap di Puskesmas Dangung-Dangung Kabupaten Lima Puluh Kota. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui waancara mendalam terhadap informan kunci (key informan), observasi dan dilengkapi dengan pengumpulan data sekunder berupa dokumen yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan dalam 3 tahun terakhir yang didapatkan data sekundernya, jumlah alokasi BOK pada 5 Puskesmas Rawat Inap yang ada di Kabupaten Lima Puluh Kota jumlahnya meningkat dengan rata-rata Rp. 622.113.400 ( Enam ratus dua puluh dua juta, seratur tiga belas ribu empat ratus rupiah) untuk setiap Puskesmas/tahun. Dana BOK yang sudah dialokasikan Puskemas Dangung-Dangung dalam 3 tahun terakhir yang didapatkan datanya (2017-2019) belum termanfaatkan secara maksimal yang mana pada setiap tahunnya masih ada dana yang belum terealisasi sepenuhnya. Ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya; sumber daya manusia pengelola administrasi anggaran yang terbatas kemampuannya, kejelasan kebijakan penggunaan dana secara nasional yang sering kurang difahami pengelola serta masalah waktu penggunaan yang terbatas sesuai dengan ketentuan anggaran. Dampak pemberian BOK belum terlihat pada peningkatan pelayanan khususnya pada pelayanan KIA. Menurut penuturan informan sebagai penerima layanan KIA, belum ada peningkatan pelayanan yang dirasakan berdasarkan beberapa kali ia melahirkan atau kunjungan untuk pemeriksaan kehamilan dan kunjungan untuk berobat bila anaknya sakit. Kata Kunci : Pelayanan Kesehatan, Bantuan Operasional Kesehatan

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 pembangunan wilayah
Date Deposited: 28 Oct 2022 07:00
Last Modified: 28 Oct 2022 07:00
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/115603

Actions (login required)

View Item View Item