PERUBAHAN PEMANFAATAN LAHAN DALAM PENATAAN KAWASAN PERKOTAAN DI KOTA PADANG (Studi Perubahan Pemanfaatan Lahan Terminal Regional Bingkuang)

MUTHIA, ANGGRAINI DJAMMER (2014) PERUBAHAN PEMANFAATAN LAHAN DALAM PENATAAN KAWASAN PERKOTAAN DI KOTA PADANG (Studi Perubahan Pemanfaatan Lahan Terminal Regional Bingkuang). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Full Text)
201502171024th_skripsi lengkap untuk web perpus pdf.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (644kB)

Abstract

Dalam mewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan berlandaskan Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional, maka diperlukan pembangunan yang di tata sedemikian rupa untuk mewujudkan tujuan penataan ruang. Tentunya pembangunan tersebut harus diselenggarakan berdasarkan asas-asas penataan ruang. Begitupun dalam keadaan terjadinya perubahan peruntukan ruang, yang mana nantinya akan merubah struktur kota menjadi wajah baru, maka sudah seharusnya perubahan tersebut harus berlandaskan kepada aturan yang jelas. Dikaitkan dengan keadaan Kota Padang, bahwa dengan terjadinya bencana gempa bumi yang melanda Kota Padang pada tahun 2009 telah mengakibatkan kerusakan infrastruktur pemerintahan Kota Padang, oleh karena itu pemerintah Kota Padang merelokasi pusat pemerintahan Kota Padang ke eks Terminal Regional Bingkuang yang dirasa dalam zona aman dan menjauhi pantai.Namun perubahan pemanfaatan lahan yang terjadi pasti akan menimbulkan hilangnya hak pihak yang berdiri sebelum terjadinya perubahan. Sehingga dengan hilangnya hak tersebut, sudah seharusnya ada penggantirugian yang layak terhadap pihak tersebut. Agar pembangunan pun tidak menimbulkan sengketa nantinya. Berdasarkan latar belakang tersebut maka dapat dirumuskan beberapa masalah, yaitu bagaimana Proses Pembangunan Perkantoran Pemerintah Kota Padang pada lahan Terminal Aia Pacah, bagaimana Proses perubahan pemanfaatan lahan dalam penataan kawasan perkotaan pada lahan terminal Regional Bingkuang menjadi pusat pemerintahan di Kota Padang, bagaimana akibat hukum perubahan peruntukan pada lahan terminal menjadi pusat pemerintahan terhadap hak pihak ketiga yang sudah diberikan hak sebelumnya.Dimana tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui serta menganalisa dengan jelas yang menjadi rumusan permasalahan. Untuk mendapatkan hasil semaksimal mungkin serta menemukan kebenaran terhadap suatu kejadian atau permasalahan, maka pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah Yuridis Sosiologis (Sosio Legal Recearch) yaitu dengan pokok pembahasan yang menekankan pada aspek hukum (Peraturan Perundang-undangan) yang berlaku, dikaitkan dengan prakteknya dilapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan pemanfaatan lahan dapat dilakukan, namun harus dengan alasan yang jelas, seperti halnya terjadi keadaan kota yang mendesak. Perubahan tersebut diamokodir kedalam Rencana Tata Ruang dan apabila rencana tersebut sudah rampung, barulah dilakukan revisi terhadap Rencana Tata Ruang yang baru. Berdasarkan keadaan yang terjadi terhadap perubahan pemanfaatan lahan, maka sudah seharusnya pihak pemerintah memberikan penggantirugian yang layak pihak yang telah mempunyai hak terhadap wilayah itu sebelumnya. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, Pemerintah Kota Padang selaku Pihak Pertama berkewajiban membayar ganti rugi kepada PT.Fajar Mitra Lestari selaku Pihak Kedua. Kemudian PT.Fajar Mitra Lestari selaku Pihak Kedua bertanggung jawab penuh untuk menyelesaikan segala bentuk permasalahan yang mungkin terjadi dibelakang hari atas segala komitmen ataupun perjanjian dengan pihak konsumen, bank atau pihak ketiga lainnya sehubungan dengan investasi Pihak Kedua.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: Mr Beni Adriyassin
Date Deposited: 26 Jun 2016 02:52
Last Modified: 26 Jun 2016 02:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/11549

Actions (login required)

View Item View Item