Peningkatan Sifat Anti Bakteri Serat Tekstil dengan Senyawa ZnO Nanorods dan Dodesiltrietoksisilan (DTES)

Ummah, Kuntum Khairu (2022) Peningkatan Sifat Anti Bakteri Serat Tekstil dengan Senyawa ZnO Nanorods dan Dodesiltrietoksisilan (DTES). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover & Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version

Download (662kB)
[img] Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (285kB)
[img] Text (BAB Akhir (Kesimpulan))
Bab Akhir (Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (265kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (320kB)
[img] Text (Full Text)
Full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Senyawa ZnO nanorods telah disintesis dengan menggunakan senyawa bioaktif yang terdapat didalam jamur champignon (Agaricus bisporus). Biosintesis dilakukan dengan metoda sol gel-hidrotermal pada kondisi pH media biosintesis pH 10. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memodifikasi morfologi dari ZnO sebagai senyawa pelapis serat tekstil yang disinergikan dengan dodesiltrietoksisilan (DTES) untuk preparasi tekstil hidrofobik. Hasil analisis UV-Vis menggambarkan sifat optik dari nanorods ZnO pada daerah serapan maksimum 329-331 nm. Analisis FTIR menunjukkan adanya gugus amina pada 1423-1439 cm-1, karbonil pada 1010-1025 cm-1, dan terdapat intensitas pada 550-440 cm-1 dari ZnO. Identifikasi gugus-gugus fungsi dapat menggambarkan interaksi antar prekusor ZnO dan zat aditif yang digunakan. Analisis XRD menunjukkan intensitas tertinggi pada nilai 2 theta (2θ) 31,74°; 34,4°; 36,23° adalah ZnO struktur wurtzite dengan bidang hkl (100), (002), (101) adalah geometri heksagonal setelah dikalsinasi pada suhu 700°C, sesuai standar ICSD #157724. Ketika ZnO nanorods disinergikan dengan senyawa DTES memberikan sifat tekstil hidrofobik yang ditandai dengan sudut kontak air (WCA) = 1480. Sifat tekstil hidrofobik dapat meningkatkan sifat anti bakteri tekstil terhadap bakteri Gram positif (+) Staphylococcus aereus dengan zona inhibisi 20 mm dan dikategorikan sebagai senyawa yang memiliki kemampuan inhibisi kuat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: s1 kimia kimia
Date Deposited: 11 Oct 2022 07:46
Last Modified: 11 Oct 2022 07:46
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/114456

Actions (login required)

View Item View Item